Deretan Fakta Di Balik Film Horor The Medium


16665 Dilihat

Beberapa deretan fakta di balik film horor the medium ternyata sangat memukau. Film ini ramai menjadi perbincangan hangat wargnet. Pasalnya, cerita yang ada dalam film the medium berhasil membuat penonton bergidik.

Banyak warganet yang masih bingung bahkan menganggap bahwa film the medium ini berdasarkan kisah nyata. Film ini menceritakan kisah perdukunan di sebuah desa di wilayah Timur Laut Thailand yang masih kental kepercayaannya terhadap hal mistis. Hal itu terlihat dari beberapa adegan yang menampilkan kegiatan upacara tertentu dengan tujuan mengusir roh.

Uniknya, film horor The Medium merupakan film berbentuk documenter yang kameramennya juga mendapat serangan dari roh dalam cerita tersebut. Hal ini membuat penonton merasakan point of view dan menciptakan kengerian sendiri dari kameramen.

Lalu, seperti apa fakta di balik Film The Medium yang membuat orang begitu antusias untuk menontonnya? Berikut ulasannya:

  1. Kolaborasi dua sutradara ternama

Tidak heran jika film The Medium menjadi sorotan utama dalam film horor bergengsi. Film yang berhasil meraup jumlah penonton banyak dalam waktu singkat ternyata hasil kolaborasi antar dua sutradara spesialis horror ternama. Melansir dari Kapanlagi.com, Banjong Pisanthanakun yang berasal dari Thailand sebelumnya sukses membuat film Shutter pada tahun 2004. Tidak hanya menggeluti film horor, Banjong pun merupakan sutaradara di balik film romance One Day dan Hello Stranger. Sementara Na Hong Jin sebelumnya berhasil menggarap film The Yellow Sea.

  1. Mengangkat kisah nyata

Seperti film pada umumnya, awal penayangan film The Medium terlebih dahulu memperkenalkan tempat (establish) cerita. Namun rupanya, tempat yang diperlihatkan dalam film The Medium ternyata benar adanya. Film ini memperlihatkan kisah shamanisme dengan beberapa fakta. Salah satunya dengan melakukan syuting di sebuah daerah Isan yang berada di Thailand. Persis dengan kisah dalam film, masyarakat di Isan ternyata memang masih  mempercayai roh-roh jahat selama berabad-abad hingga saat ini. Konon mereka pun sangat mempercayai dewa-dewi dan menyembahnya, salah  satu dewa yang sangat mereka yakini yakni dewa Bayan. Tidak hanya itu,  Banyak tempat sembahyang yang sengaja mereka simpan di rumah-rumah dan di hutan. Masyarakat di sana pun mempercayai satu orang yang mereka anggap dukun sebagai perantara warga dengan roh atau arwah. Tujuannya untuk mencari pengetahuan, penyembuhan alternative atau menghilangkan gangguan negative atau supranatural. Fakta tersebut menjadikan film The Medium terasa sangat nyata bagi penonton .

  1. Diperankan actor berbakat

Tidak hanya sutradara handal yang menggarap film ini, para actor berbakat pun turut andil dalam kesuksesan The Medium. Melansir dari detikhot, aktris Sawanee Utoomma yang berperan sebagai Ni juga sudah berpengalaman dalam berakting. Beberapa film yang pernah ia perankan diantaranya One Day, The Promise dan lainnya. Selain itu, Yasaka Chaisorn berperan sebagai Manit dan Narilya Gulmongkolpech sebagai Mink. Dan masih banyak lagi aktris berbakat lainnya dalam film The Medium.

  1. Raih penghargaan bergengsi dan Masuk Box Office Korea

Karena keberhasilannya dalam menarik jumlah penonton sangat banyak hanya dalam waktu singkat. Film The Medium mendapatkan penghargaan film fantastis Internasional Bucheon Korea Selatan. Dalam artian, film ini berhasil meraih penghargaan Bihan 2021 teratas. Tidak sampai di sana, film The Medium pun kembali masuk nominasi Official Fantastic Competition di Sitges-catalonian Internasional Film Festival 2021. Termasuk dalam IMDB, The Medium mendapat rating 6.6 sejak perilisan.

Itulah sejumlah fakta menarik di balik suksesnya film The Medium. Apakah kalian sudah tertarik untuk menontonnya? Namun, sebelum menonton film ini alangkah baiknya untuk menyiapkan mental. Karena efek dari film The Medium akan sangat berpengaruh kepada pikiran terutama bagi mereka yang tidak kuat mentalnya.

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka