Munggahan, Tradisi Unik Masyarakat Sunda Sambut Bulan Suci Ramadhan

Munggahan, Tradisi Unik Masyarakat Sunda Sambut Bulan Suci Ramadhan

Jelang bulan suci Ramadhan, masyarakat Sunda memiliki tradisi unik untuk menyambut bulan tersebut. Biasanya masyarakat Sunda menyebutnya dengan munggah atau munggahan.

Detik.com melansir, Kepala Pusat Studi Budaya Sunda Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjajaran, Teddi Muhtadin menjelaskan budaya munggahan berasal dari bahasa Sunda. Ada yang mengartikan 'sampai ke' ada juga yang menafsirkan dari kata unggah yang artinya naik.

Ia juga menjelaskan artinya yakni sudah sampai ke bulan Ramadhan atau naik ke bulan Ramadhan.

Dalam tradisi munggahan, masyarakat Sunda kerap kali melakukan botram (makan bersama), saling bermaafan dan berdoa bersama. Selain itu, ada juga yang mengunjungi tempat wisata atau berziarah ke makam keluarga.

Tradisi ini dilakukan oleh masyarakat sebagai ungkapan rasa syukur telah dipertemukan lagi di bulan suci Ramadhan, serta agar terhindar dari perbuatan tidak baik saat menjalani puasa di bulan suci Ramadhan.


Baca lainnya

0 Komentar :

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.