Asap Tebal dari Kebakaran TPA Pasirbajing Menghantui Warga

Tempat Pembuangan Akhir Pasirbajing yang terletak di Kampung Pasirbajing, Desa Sukaraja, Kecamatan Banyuresmi ini terbakar sejak dua minggu yang lalu. Kebakaran TPA Pasirbajing diduga disebabkan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab yang membakar sampah di TPA Pasirbajing dan kemudian api terus menjalar hingga menyebabkan kebakaran besar . Kebakaran ini pertama kali dilaporkan dua minggu lalu.

Saat ini Dinas Lingkungan Hidup bersama pemadam kebakaran sedang berusaha untuk memadamkan kebakaran yang terjadi di TPA Pasirbajing. Untuk memadamkan api tersebut tidak hanya dilakukan dengan penyiraman air, tetapi juga melakukan penggerukan dengan tanah. Dalam empat hari terakhir kebakaran membesar dan asap semakin tebal.

Selain itu, asap dari kebakaran ini mulai menjangkay pemukiman warga di Kampung Babakan Aun dan Malingcing. Banyak warga yang melaporkan asap semakin menebal dan sudah masuk ke rumah warga, apalagi di waktu sore menjelang malam. Warga-pun melakukan protes dengan menutup TPA Pasirbajing, protes ini dilayangkan agar pihak yang terkait lebih fokus dan intens dalam mengurangi asap yang masuk ke rumah warga.

Selain asap tebal yang masuk ke pemukiman warga, kebakaran TPA Pasirbajing ini juga menyebabkan keterlambatan dalam mengangkut sampah pada beberapa hari lalu. Namun, saat ini TPA Pasirbajing sudah dibuka sehingga pengangkutan sampah kembali berjalan . Saat ini DLH berkolaborasi dengan Dinkes untuk melaksanakan pemeriksaan kesehatan pada masyarakat yang terdampak kepulan asap.