Kapolda Jabar Pastikan Selama Operasi Zebra Lodaya 2021, Tidak ada Razia dan Penilangan


Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Suntana memastikan selama pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2021, tidak akan melakukan razia hingga penilangan.

"Operasi Zebra Lodaya 2021 kali ini tidak berorientasi pada penegakan hukum lalu lintas (Tilang)," kata Irjen Pol Suntana dilansir dari Tempo.co, Senin (15/11/2021).

Kapolda Jabar menyebut dalam operasi ini bertujuan untuk menegakkan disiplin masyarakat. Guna tercipta keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas (Kamseltibcarlantas). Ia juga mengingatkan kepada para personel yang bertugas untuk tidak bertindak arogan.

"Lakukan kegiatan bernilai positif kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid 19 dalam bentuk baksos (bakti sosial), bagi-bagi masker, dan kegiatan positif lain. Hindari tindakan kontra produktif dan sikap arogan agar kehadiran polantas dapat di rasakan oleh masyarakat,” tutur Kapolda Jabar.

Menurutnya, target operasi yakni sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19. Seperti melakukan pembubaran kerumunan, menyampaiakan imbauan protokol kesehatan, dan pembagian masker.

Sementara itu, Direktur lalu Lintas Polda Jabar Komisaris Besar Eddy Djunaedi mengatakan Operasi ini fokus untuk memastikan keselamatan masyarakat saat berkendara. Menurutnya, kegiatan tersebut bersifat simpatik dan edukatif.

"Dengan adanya kegiatan simpatik yang kita laksanakan, dengan adanya pembagian masker, kita berempati kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 ini, kata Eddy.

Dalam Operasi ini melibatkan 1.894 personel yang di antaranya 485 personel Polda jawa barat dan 1.409 personel dari Polres jajaran. Adapun pelaksanaanya serentak di seluruh wilayah hukum Polda Jawa Barat. Operasi tersebut bakal berlangsung hingga 28 November 2021.

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka