Bagelen, Roti Legendaris yang Ternyata Berasal dari Garut

Siapa yang tidak kenal dengan roti Bagelen? Kudapan renyah ini sudah menjadi favorit banyak orang sejak lama. Dengan teksturnya yang garing dan rasa khas perpaduan antara gurih dan manis, Bagelen selalu cocok dijadikan teman minum teh atau kopi.

Namun, tahukah Warginet bahwa roti Bagelen ternyata memiliki sejarah panjang yang berawal dari Garut? 

Nama “Bagelen” sendiri diklaim berasal dari sebuah daerah di Jawa Tengah, yakni Bagelen, Purworejo. Namun, dalam catatan sejarah, produksi pertama roti kering ini justru dimulai di Garut pada tahun 1885. Pabrik roti Khoe Pek Goan, yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani, Kota Garut, menjadi pelopor pembuatan roti ini.

Pabrik roti Khoe Pek Goan telah mempertahankan tradisi pembuatan Bagelen secara turun-temurun dan kini dikelola oleh generasi ketiga. Konon, inilah cikal bakal roti Bagelen di Indonesia, yang kemudian menyebar dan diproduksi di berbagai kota lainnya.

Salah satu keunggulan Bagelen Khoe Pek Goan terletak pada proses pembuatannya yang masih menggunakan metode tradisional. Roti ini dibuat dengan bahan-bahan alami tanpa pengawet, sehingga aman dikonsumsi oleh semua kalangan.

Banyak orang mengira bahwa roti ini berasal dari Bagelen, Purworejo. Namun, faktanya, tidak ada produksi roti kering di sana. Jika pun ada, lokasinya berada di Kutoarjo, yang mulai memproduksi roti Bagelen sejak tahun 1906.

Menariknya, pada kemasan roti Bagelen asal Kutoarjo terdapat merek “Bagelen Biscuit” dengan ilustrasi seorang perempuan berbusana ala Barat lengkap dengan celemeknya. Gambar ini menunjukkan adanya pengaruh seni dapur Belanda atau negara Eropa lainnya dalam pembuatan Bagelen.

Melihat sejarah panjangnya, besar kemungkinan Bagelen buatan Khoe Pek Goan merupakan yang tertua di Indonesia sekaligus menjadi cikal bakal berbagai varian Bagelen yang ada saat ini.

Nah, bagaimana Warginet, tertarik untuk mencobanya?