Berujung Damai, SMAN 6 Garut Siap Jembatani Surat Pengganti IJazah Alumni yang Hilang

Sengketa hilangnya ijazah salah satu siswi alumni SMAN 6 Garut, berakhir damai dari kedua belah pihak.

Pihak sekolah diketahui siap menjembatani pelapor untuk menerbitkan surat keterangan pengganti ijazah.

Menurutnya, hasil pertemuan internal yang dijembatani wakil rakyat tersebut, pihak sekolah dan dinas terkait, siap membantu siswa mendapatkan surat ijazah pengganti hingga ijazah asli ditemukan.

Hal itu disampaikan Anggota Komisi V DPRD Jabar Memo Hermawan, yang hadir dalam kunjungan lima orang anggota DPRD Provinsi di SMAN 6 Garut, Senin (29/5/2023).

Pihak  Kantor Cabang Dinas Pendidikan (KCD) Wilayah XI Garut juga menegaskan surat keterangan ijazah pengganti tidak mengubah fungsi yang akan digunakan siswa bersangkutan.

Dengan penegasan itu, kehadiran surat pengganti ijazah sementara bisa menjadi pegangan bagi siswa dalam melanjutkan pendidikan atau hal lainnya.

Wakil Kepala Bidang Humas SMAN 6 Garut, Junaedin menyatakan, perseteruan mengenai kasus ijazah hilang salah satu alumninya itu akhirnya islah dari kedua belah pihak.

Tidak hanya itu, seluruh uang tanggungan yang belum dibayarkan dibebaskan pihak sekolah.

Seperti yang diketahui, perseteruan ini bermula ketika ada salah satu alumni hendak mengambil ijazah yang tertahan tunggakan saat masih sekolah hilang penuh kejanggalan.

Ijazahnya diduga telah diambil orang tidak dikenal karena ada bukti tanda tangan dan serah terima ijazah.***