Kisah Peringatan Hari Jadi Garut di Tahun 1938


Garut berdiri pada 15 Februari tahun 1813 sehingga setiap tanggal 15 Februari di Garut selalu diakan sebuah perayaan untuk memperingati hari jadi Garut. Biasanya ketika memperingati hari jadi Garut terdapat beberapa perayaan seperti pawai kesenian, festival hingga bazaar yang dilaksanakan di alun-alun Kota Garut. Namun, apakah peringatan hari jadi Garut selalu sama setiap tahunnya?

Terdapat sebuah catatan yang mengisahkan tentang perayaah hari jadi Garut pada tahun 1938, pada tahun 1938 hari jadi Garut masih dirayakan pada 17 September. Catatan yang menceritakan tentang perayaan hari jadi Garut pada tahun 1938 adalah koran Bataviaasch Nieuwsblad yang terbit pada 1 September 1938. Di dalam koran tersebut tertulis artikel yang berjudul Garoet Bestaat 125 Jaar yang artinya Garut Berusia 125 tahun.

Di dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa terdapat berbagai rangkaian acara untuk menyambut hari jadi Garut ke 125 ini, hari jadi Garut yang ke 125 akan dimulai dari tanggal 5 hingga 17 September 1938. Alun-alun dipersipakan sebagi lokasi pameran untuk memeriahkan hari jadi Garut. Di Alun-Alun terdapat pameran pembangunan yang mempertontonkan kemajuan Garut dalam bidang pertanian, industri dan juga peternakan. Selain itu, di pameran juga terdapat miniatur rumah tradisional di abad ke- 17 khas Priangan.

Pameran ini dilengkapi dengan berbagai macam acara hiburan seperti pertandingan adu domba, gulat, pertunjukan seni dan nonton film bersama. Kemudian pada 5 September dilaksanakan acara keagaamaan di Masjid Agung, Gereja Katolik dan Gereja Protestan. Perayaan hari jadi Garut ke 125 tahun ini sangat meriah karena pada saat itu tidak hanya merayakan hari jadi Garut saja melainkan juga merayakan 40 tahun takhta Ratu Belanda.

 

 

 

 

Sumber : Ahmad Muhram on garutsuara.com


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka