ADVERTISEMENT
Beranda Museum Konferensi Asia Afrika Destinasi Wisata Sejarah yang Menarik di Bandung

Museum Konferensi Asia Afrika Destinasi Wisata Sejarah yang Menarik di Bandung

10 jam yang lalu - waktu baca 2 menit

Bandung, sebagai salah satu tujuan wisata yang kaya akan berbagai jenis destinasi, tidak hanya dikenal dengan keindahan alam dan kulinernya, tetapi juga memiliki banyak museum yang menawarkan pengalaman edukasi yang berharga. Salah satu museum yang tidak boleh dilewatkan oleh wisatawan adalah Museum Konferensi Asia Afrika.

 

Museum ini berlokasi di Jalan Asia Afrika No.65, Braga, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40111, yang berada di pusat Kota Bandung dan mudah dijangkau oleh wisatawan.

 

Museum Konferensi Asia Afrika diresmikan pada tanggal 24 April 1980 sebagai peringatan 25 tahun diselenggarakannya Konferensi Asia Afrika yang berlangsung dari 18 hingga 24 April 1955. Museum ini didirikan untuk menunjang pengembangan kebudayaan nasional, pendidikan, serta sebagai sarana rekreasi yang bermanfaat bagi masyarakat.

 

Salah satu daya tarik utama museum ini adalah pameran permanen yang menyajikan foto dokumenter dari berbagai peristiwa penting, termasuk Konferensi Kolombo, Konferensi Bogor, Pertemuan Tugu, dan tentunya, Konferensi Asia Afrika. Foto-foto tersebut memberikan gambaran yang lengkap mengenai dampak konferensi terhadap dunia, profil setiap negara anggota, serta album Gedung Merdeka dari waktu ke waktu.

 

Selain koleksi foto, pengunjung juga dapat mengunjungi rumah perpustakaan yang menyediakan berbagai informasi terkait Konferensi Asia Afrika. Di dalam museum ini terdapat ruang teater, di mana wisatawan bisa menyaksikan film dokumenter yang menjelaskan keadaan dunia pada tahun 1950-an, budaya masing-masing negara anggota, dan berbagai topik terkait lainnya. Untuk pengunjung yang memerlukan informasi lebih mendalam, museum juga menyediakan layanan tour guide.

 

Museum Konferensi Asia Afrika tidak hanya menambah wawasan pengunjung, tetapi juga menawarkan banyak spot foto menarik, seperti latar deretan bendera dari beberapa negara, area perpustakaan, dan berbagai sudut lainnya yang estetik. Fasilitas yang tersedia di museum ini mencakup toilet, aula, musala, dan food court, sehingga memberikan kenyamanan bagi pengunjung selama berkunjung.

 

Menariknya, untuk masuk ke Museum Konferensi Asia Afrika, pengunjung tidak dikenakan tiket masuk alias gratis. Namun, wisatawan perlu membayar biaya parkir kendaraan yang dibanderol mulai dari Rp2.000. Bagi rombongan yang ingin berkunjung, disarankan untuk melakukan reservasi terlebih dahulu. Jam buka museum ini adalah setiap hari Selasa, Kamis, Sabtu, dan Minggu, mulai pukul 09:00 WIB hingga 15:00 WIB.

 

 

Sumber: mediajabar.com

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.