Prabowo Rencanakan Tambahan Gaji untuk Guru di Indonesia

Pada tanggal 28 Oktober 2024, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan rencana untuk memberikan tambahan gaji kepada para guru di Indonesia. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan guru dan kualitas pendidikan di tanah air.

Prabowo berencana memberikan tambahan gaji sebesar 2 juta rupiah kepada guru. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, menjelaskan bahwa tambahan gaji ini hanya akan diberikan kepada guru yang memenuhi kualifikasi tertentu. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa bantuan finansial tepat sasaran.

Abdul Mu’ti menekankan pentingnya akurasi data dalam penyaluran tambahan gaji. Ia menyatakan, "Kita sedang menghitung agar nominalnya tidak sama. Jangan sampai yang berhak tidak menerima, sementara yang tidak berhak malah mendapatkannya."

Kebijakan ini diharapkan dapat menjawab keluhan dari berbagai pihak mengenai gaji guru, terutama bagi guru honorer yang sering kali mendapatkan imbalan yang tidak sesuai.

Dengan memberikan dukungan finansial yang lebih baik kepada guru, diharapkan kualitas pendidikan di Indonesia dapat meningkat, yang pada gilirannya akan berdampak positif pada generasi mendatang.

Meskipun ada rencana untuk menambah gaji, Prabowo sebelumnya pernah membantah janji untuk menaikkan gaji guru secara signifikan. Dalam sebuah video, ia menyatakan tidak ingin membohongi rakyat dengan janji politik yang tidak realistis.

Pada debat terakhir Pilpres 2024, Prabowo menegaskan komitmennya untuk memperbaiki gaji guru, termasuk bagi yang berstatus honorer, dengan keyakinan bahwa pendidikan adalah isu strategis untuk pembangunan bangsa.

Rencana Prabowo untuk memberikan tambahan gaji kepada guru merupakan langkah positif dalam meningkatkan kesejahteraan pendidik di Indonesia. Namun, pelaksanaan yang tepat dan akurasi data akan menjadi kunci keberhasilan program ini.

Sumber:Metro TV News, Antara News