Setelah Pindahnya Kabupaten Garut dari Limbangan

Seperti yang kita ketahui bahwa Garut berasal dari Kabupaten Limbangan yang kemudian pusat pemerintahannya berpindah ke Garut dan kemudian berubah menjadi Kabupaten Garut. Hal pertama yang dilakukan setelah pindah ke Garut adalah membangun infrastruktur yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan pemerintahan.

Keresidenan Belanda di Jawa Barat pada tahun 1815 mulai membenahi Garut dan mulai membangun gedung pemerintahan di dekat alun-alun Garut. Keresidenan Belanda juga yang membuat tata letak kota Kabupaten Garut yang hingga saat ini masih dapat dilihat bentuk tata letak kotanya yang masih sana.

Tata letak kota khas Pemerintah kolonial Belanda di Garut dimuali dari pendopo dan rumah dinas berhadapan dengan kantor polisi (sekarang menjadi Kantor Barkorwil IV), Masjid Agung yang ada di bagian barat dan juga penjara yang ada di bagian timur. Selain membangun infrastruktru pemerintah, Keresidenan Belanda juga membangun pusat perekonomian Kabupaten Garut yang awalnya di sekitr Suci menjadi di Pengkolan.

Pembangunan infrastruktur Kabupaten Garut selesai sepenuhnya pada tahun 1921 sehinggga Gubernur Jenderal Hindia Belanda Dirk Fock bersama Putri Juliana Louise Marie Wilhemna van Oranje - Nassau yang merupakan keturunan Ratu Wilhelmina pergi ke Garut untuk melihat kota baru.