Afrika Selatan Resmi Masuk Daftar Bebas Visa: Apa Untungnya untuk Warga Indonesia?
Johannesburg, 22 November 2025 — Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, mengumumkan kebijakan bebas visa bersama antara Indonesia dan Afrika Selatan. Pengumuman tersebut disampaikan dalam Indonesia-Africa CEO Forum yang digelar di Johannesburg, Jumat (21/11), waktu setempat.
Gibran menyatakan bahwa kebijakan ini merupakan realisasi dari hasil pertemuan bilateral antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa, yang berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta, pada Oktober lalu.
Dalam pidatonya, Gibran mengatakan:
“Kunjungan Presiden Ramaphosa beberapa minggu lalu ke Indonesia mencerminkan kerja sama yang erat antara kedua negara. Kedua Presiden sepakat untuk bebas visa masuk, jadi saya pikir ini kabar baik bagi Anda semua, tidak ada lagi visa.”
Lebih jauh, Gibran menekankan bahwa Indonesia berkomitmen untuk memperluas investasi ke Afrika Selatan, terutama di sektor pertanian dan energi. Ia menyebut Afrika Selatan sebagai mitra strategis dan “pintu gerbang” bagi Indonesia untuk memasuki pasar Afrika yang lebih luas.
Baca Juga: Visa Umrah Kini Hanya Sebulan, Ini Alasan dari Arab Saudi
Dalam pidato penutupnya, Gibran menambahkan:
“Afrika berkembang sangat pesat dan penuh potensi. Afrika adalah masa depan, dan Indonesia ingin membangun masa depan itu bersama Afrika.”
Pengumuman ini juga disambut baik oleh para pengusaha Afrika Selatan yang hadir dalam forum. Mereka memberikan tepuk tangan ketika Gibran menyampaikan kebijakan bebas visa tersebut.
Sebagai bagian dari kebijakan baru ini, Gibran juga mengapresiasi penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang industri strategis antara kedua negara.
Dengan kebijakan bebas visa ini, diharapkan mobilitas pelaku bisnis, investor, dan masyarakat umum antara Indonesia dan Afrika Selatan semakin meningkat, membuka peluang kerja sama yang lebih intensif di masa depan.
Mengapa Kesepakatan Ini Penting
-
Penguatan Hubungan Bilateral
Bebas visa bukan hanya kemudahan perjalanan, tetapi simbol kepercayaan dan kerja sama strategis kedua negara. Hubungan Indonesia–Afrika Selatan semakin diperkuat, terutama di sektor ekonomi seperti pertanian dan energi.
-
Mobilitas Meningkat
Dengan tidak perlu visa, wisatawan Indonesia bisa lebih mudah ke Afrika Selatan dan sebaliknya. Kebijakan ini diharapkan meningkatkan arus wisata, investasi, serta pertukaran budaya antar-negara.
-
Gerbang ke Pasar Afrika
Afrika Selatan disebut sebagai “pintu gerbang” Indonesia menuju benua Afrika. Dengan akses bebas visa, Indonesia dapat memperdalam penetrasi pasarnya di kawasan Afrika, sekaligus menarik lebih banyak investor dan pelaku bisnis lokal.
Baaca Juga: Hutan Hujan Australia Kini Jadi Tantangan Iklim Global
45 Negara Lain Kini Bebas Visa untuk WNI?
Satu bagian dari kesepakatan ini adalah bahwa kebijakan bebas visa menambah satu negara lagi, Afrika Selatan, ke daftar negara yang bisa dikunjungi oleh pemegang paspor Indonesia tanpa visa. Menurut beberapa laporan, total negara bebas visa bagi WNI kini mencapai 74 negara.
Sebelumnya, menurut Kompas dan laporan-laporan tren wisata, terdapat 45 negara yang sudah menerapkan bebas visa untuk paspor Indonesia. Daftar negara ini mencakup negara-negara dari berbagai benua dan menjadi pilihan menarik bagi traveler, pelajar, maupun pebisnis.
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.