Budaya Sunda yang Sudah Go Internasional, Salah Satunya Tari Jaipong!

Kini sudah banyak budaya di Indonesia yang sampai internassional. Temasuk budaya Sunda seperti salah satunya Tari Jaipong. 

Ada beberapa budaya Sunda yang sudah diakui UNESCO sebagai Warisan Budaya Takbenda Dunia dan dipelajari di berbagai negara. Seperti, Wayang Golek dengan cerita dan karakternya yang unik, Tari Jaipong yang energik dan memukau, dan lainnya. 

Berikut akan dibahas pada artikel ini megenai budaya Sunda apa saja yang sudah Go Internasional. 

Baca juga: 3 Cerita Rakyat Jawa Barat Terpopuler

1. Tari Jaipong

Tarian khas Sunda ini berasal dari Karawang. Diciptakan oleh H. Suanda pada tahun 1976. Tarian ini mengombinasikan gerakan cepat dan energik yang terinspirasi dari silat, ketuk tilu, dan tayub, serta ditandai dengan gerakan yang dinamis dan penuh keceriaan. 

Tari ini mulai populer di daerah Karawang dan Bandung, dan sejak saat itu menyebar luas ke berbagai acara, seperti pernikahan di Jawa Barat. Terdapat empat gerakan utama, yaitu bukaan, pancungan, ngala, dan mincit. Diiringi musik gamelan dengan tempo cepat, yang membuat gerakan tari menjadi lebih lincah.

2. Wayang Golek 

Berbeda dengan wayang kulit pada umumnya, Sunda memiliki wayang golek yang biasanya terbuat dari kayu. Wayang tersebut dibentuk seperti suatu tokoh tertentu, misalnya cepot, dan terdapat kayu untuk menggerakkannya. 

Wayang golek berkembang di Jawa Barat sekitar abad ke-17 sebagai adaptasi dari wayang kulit Jawa Tengah. Pertunjukan ini dipentaskan oleh seorang dalang yang mendalang dengan diiringi gamelan dan sinden, serta seringkali menceritakan kisah-kisah epik dengan nilai-nilai kehidupan dan kearifan lokal. 

Baca juga: 5 Lagu Daerah Jawa Barat Populer yang Sarat Akan Makna

3. Sisingaan 

Sisingaan adalah seni pertunjukan rakyat khas Sunda dari Subang, Jawa Barat, berupa tandu berbentuk singa yang diarak oleh empat orang pemikul. Bentuknya adalah tandu singa yang diarak oleh empat orang pemikul. Di atasnya, biasanya seorang anak kecil duduk. 

Sisingaan ini terbuat dari kayu, dengan bulu yang terbuat dari benang rafia dan badan dibungkus dengan kain.

4. Kuda Renggong

Kuda Renggong merupakan seni pertunjukan tradisional yang sangat populer di Kabupaten Sumedang. Atraksi ini berupa pertunjukan seekor kuda yang terlatih melakukan gerakan menari dan berjalan mengikuti hentakan musik tradisional Sunda yang disebut kendang pencak.

Kuda yang dipergunakan adalah kuda asli sehingga yang dipilih adalah yang berbadan kuat dan tegap. Di Jawa ronggeng dijadikan sebagai hiburan yaitu untuk memeriahkan suatu acara atau hajatan seperti khitanan, pernikahan.