Bukan Hanya Panas Bumi, Inilah Pengembangan Budidaya di Kamojang Garut


Kamojang menjadi sumber panas bumi pertama yang ada di Indonesia. PLTP yang ada di Garut menjadi bagian penting sejarah perjalanan kelistrikan di Tanah Air. Berkat gagasan guru HBS Bandung, van Dijk yang visioner tentang memanfaatkan panas bumi sebagai energi listri, sebagaimana Italia. Meski awalnya gagasan itu diabaikan, 8 tahun kemudian pemerintah Belanda melakukan pengeboran di lapangan Kamojang. Hasilnya memuaskan, energi panas bumi di Kamojang masih dimanfaatkan hingga sekarang.

PLTP Kamojang POMU menjadi salah satu andalan kelistrikan nasional yang dimiliki PT PLN (Persero). Melalui PT Indonesia Power, salah satu anak usaha PLN, operasi dan pemeliharaan PLTP Kamojang POMU terus dilakukan. PLTP Kamojang menjadi salah satu PLTP terbaik di Indonesia, bahkan menjadi contoh bagi PLTP lainnya yang ada di Indonesia. Namun, ternyata pengembangan di Kamojang bukan hanya sekadar panas bumi saja. Ada lagi sumber daya lain yang dibudidayakan loh! 

Selama ini., PLTP Kamojang POMU juga aktif mengembangkan budidaya tanaman kopi pelag bersama masyarakat sekitar operasi. Kopi dibudidayakan secara terintegritas di kaki Gunung Papandayan. Area tanamnya selain dimanfaatkan sebaagi kepentingan ekonomi komoditas kopi, juga digunakan sebagai upaya pencegahanb longsor dan area tangkapan air yang selanjutnya berfungsu sebagai natural recharge sumber uap panas bumi. 

Selain kopi pelag juga dikembangkan program Budidaya dan Pengolahan Kopi Kamojang berbasis masyarakat. Melibatkan berbagai kelompok rentan, program ini menjadi salah satu tumpuan penggerak ekonomi masyarakat. Ada juga budiddaya jangkring yang memanfaatkan limbah kopi dan pertanian sayur yang ada dengan hasilnya dipasarkan ke toko pakan dan peternak sekitar Garut dan Bandung. 

PLTP Kamojang POMU juga menghadirkan budidaya ikan nila dengan melibatkan pemuda desa di sekitar wilayah operasi. Bahkan program ini lanjut pada pengolahan lebih lanjut untuk menghasilkan produk Nila Goreng Kemasan yang meningkatkan nilai tambah program.

 

Sumber materi : liputan6.com

Sumber foto : sorotrakyat.com

 


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka