Beranda Fakta-fakta Pertemuan Prabowo dan Megawati di Jakarta

Fakta-fakta Pertemuan Prabowo dan Megawati di Jakarta

3 hari yang lalu - waktu baca 2 menit
DOK. Info Garut

Presiden RI Prabowo Subianto melakukan kunjungan silaturahmi ke Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada Senin, 7 April 2025. Pertemuan berlangsung di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, dan menyita perhatian publik. Berikut rangkuman fakta-faktanya:

1. Silaturahmi Idul Fitri

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menyebut pertemuan ini merupakan silaturahmi dalam rangka Lebaran. Hubungan antara Prabowo dan Megawati disebut tetap baik dan bersahabat.

2. Tanpa Komunikasi dengan Jokowi

Dasco juga mengonfirmasi bahwa sebelum bertemu Megawati, Prabowo tidak berkomunikasi terlebih dahulu dengan Presiden Joko Widodo. Menurutnya, sebagai bentuk silaturahmi, pertemuan ini bersifat wajar dan terbuka untuk siapa saja.

3. Pertemuan Empat Mata

Juru Bicara PDIP, Guntur Romli, menyebut pertemuan dilakukan secara pribadi dan empat mata. Meski terkesan mendadak, pertemuan tersebut sudah direncanakan sejak lama namun baru bisa terlaksana karena padatnya jadwal kedua tokoh.

4. Parcel Sayur untuk Megawati

Prabowo memberikan parcel Lebaran berisi sayur mayur favorit Megawati, termasuk tomat berukuran besar. Megawati bahkan tertarik untuk menanam sendiri bibit tomat tersebut.

5. Pertemuan Berlangsung 1,5 Jam

Pertemuan berlangsung selama 90 menit dan membahas banyak hal, mulai dari pengalaman kepemimpinan hingga tantangan masa depan Indonesia. Prabowo dan Megawati juga saling bertukar pandangan tentang situasi kebangsaan.

6. Bahas Isu Global dan Nasional

Topik yang dibicarakan mencakup isu-isu global seperti perang dagang AS-China, konflik Rusia-Ukraina, ketegangan di Laut Cina Selatan, hingga pemanasan global. Di ranah nasional, mereka berdiskusi tentang kesejahteraan rakyat serta pentingnya menjaga stabilitas negara hukum berlandaskan Pancasila.

7. Komitmen Lanjutkan Komunikasi

Pertemuan ditutup dengan komitmen kedua tokoh untuk terus menjaga komunikasi dan koordinasi, terutama dalam isu-isu strategis nasional dan internasional.

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.