Hendro Sugiarto: Dewan Pengawas PDAM Bisa Jadi Garda Terdepan, Memainkan Peran Vital Perusahaan


[Koordinator Rumpun Ekonomi dan Kewirausahaan PIPS IPI Garut, Hendro Sugiarto (Foto: Istimewa)]

Dewan Pengawas Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), bisa menjadi garda terdepan karena memainkan peran vital di perusahaan. Selain bertugas memberi masukan dan saran kepada direksi, mereka juga berperan menjaga hubungan baik dengan pelanggan masyarakat di tengah tingginya tuntutan pelayanan berkualitas.

 

Hal ini sebagaimana pendapat Hendro Sugiarto, Koordinator Rumpun Ekonomi dan Kewirausahaan PIPS IPI Garut, yang berpandangan jika peran dewan pengawas tidak sekedar mengetahui saja. Akan tetapi, dewan pengawas juga berperan penting menjembatani keluhan dari masyarakat.

 

Sebagaimana diketahui, ketersediaan layanan air bersih yang andal, menjadi salah satu faktor dan kunci menjaga kesejahteraan masyarakat. PERUMDA Tirta Intan, atau yang dikenal PDAM ini, memainkan peran penting keberlangsungan tercukupinya kebutuhan air di masyarakat.

 

Di balik pelayanan tersebut, terdapat entitas yang tak kalah vital dalam menjaga akuntabilitas dan transparansi, yang disebut Dewan Pengawas PDAM. Mereka adalah lembaga yang bertanggung jawab untuk mengawasi jalannya operasional dan manajemen PDAM.

 

Hendro menjelaskan jika peran dewan pengawas dalam memastikan pelayanan berkualitas tidak bisa diabaikan. Salah satu tanggung jawab utama Dewan Pengawas adalah mengawasi pengelolaan keuangan PDAM. Seperti melakukan audit dan pemeriksaan berkala, mereka memastikan jika dana yang diinvestasikan masyarakat untuk air bersih benar-benar digunakan secara efektif dan efisien.

 

Selain itu, Dewan Pengawas juga memainkan peran penting memantau aspek teknis dengan memastikan infrastruktur dan fasilitas memenuhi standar keselamatan dan kualitas. Namun dalam dunia yang terus berkembang, tantangan baru juga muncul, seperti polusi dan perubahan iklim.

 

Oleh karena itu, Dewan Pengawas perlu memastikan PDAM mengadopsi teknologi dan metode terbaru dalam menjaga kualitas air yang disediakan. Oleh sebab itu, menerima masukan, keluhan, dan saran masyarakat sangat membantu Dewan Pengawas mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki.

 

Kemudian dengan transparansi komunikasi, akan membantu membangun kepercayaan masyarakat terhadap PDAM, sehingga kerja sama yang efektif dapat terjalin, meski tantangan yang dihadapi oleh Dewan Pengawas tidaklah mudah. Mereka juga harus menjaga independensi pengaruh politik atau kepentingan pribadi.

 

Lebih lanjut Hendro menambahkan jika keahlian teknis dan pengetahuan mendalam operasional PDAM juga menjadi syarat mutlak dimiliki oleh dewan pengawas. Karena jika pengawasan yang lemah, bisa  berdampak negatif pada air bersih berkualitas untuk hidup masyarakat, dan keberlanjutan lingkungan kesehatan perusahaan itu sendiri.

 

Kemudian yang terakhir, Hendro berpandangan dengan Kolaborasi yang baik antara Dewan Pengawas, manajemen PDAM, dan masyarakat, tentunya akan membentuk fondasi yang kuat, menjaga ketersediaan air berkualitas, dan berkelanjutan.

 

Oleh karena itu, perlu diakui dan diapresiasi bahwa Dewan Pengawas bukan hanya sekadar lembaga pengawas, tetapi juga garda terdepan dalam memastikan kesejahteraan masyarakat melalui layanan air minum yang handal.***


0 Komentar :

Mungkin anda suka