Jalan Penghubung Singajaya-Cihurip Terputus Akibat Longsor

Jalan Penghubung Singajaya-Cihurip Terputus Akibat Longsor

Akses jalan penghubung Kecamatan Singajaya dengan Kecamatan Cihurip ambles dan tidak bisa dilalui akibat diterjang longsor, Jumat (23/9/2022).

Selain banjir yang melanda di wilayah Kecamatan Pameungpeuk, bencana tanah longsor juga terjadi dan mengakibatkan jalan penghubung Kecamatan Singajaya-Cihurip terputus. Warga pun harus membuat jalan alternatif guna keperluan aktivitas sehari-hari.

Seperti dilansir dari iNews.id, Kapolsek Singajaya AKP Sahono menyampaikan, jalur alternatif dibuat dengan melintasi kebun milik warga. Menurutnya, jalur alternatif perlu dibuka karena lalu lintas Singajaya-Cihurip cukup ramai.

Selain di Kecamatan Singajaya, longsor juga menerjang kawasan Gunung Gelap, tepatnya di ruas jalan Kota Garut menuju Garut Selatan. Dinas PUPR Garut saat ini tengah berupaya membersihkan material longsoran tanah di badan jalan agar akses kembali terbuka.

Sementara itu, ruas jalan provinsi di Kecamatan Cisompet saat ini sudah bisa dilalui kendaraan, setelah pemerintah mengerahkan alat berat untuk membersihkan material longsor yang menutupi badan jalan.

Kasat Lantas Polres Garut AKP Undang Syarif Hidayat mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat melintas di kawasan Garut Selatan, baik dari arah Garut ke Pameungpeuk maupun sebaliknya.

"Masyarakat kami imbau untuk berhati-hati baik yang akan melakukan perjalanan dari Garut ke Pameungpeuk dan sebaliknya. Mohon bersabar, petugas sedang melakukan kegiatan rekayasa, mudah-mudahan jalur tersebut sudah bisa dilalui kembali," kata dia.


Baca lainnya

0 Komentar :

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.