Kasus Pasien Positif Covid-19 di Garut Bertambah Jadi 13 Orang Jelang Akhir Masa PSBB

Menjelang akhir masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hari Selasa (19/5/2020), Pemkab Garut mengkonfirmasi dua warganya positif Covid-19. Sehingga total ada 13 orang warga Garut terinfeksi virus Covid-19.

Bertambahnya kasus Covid-19 disampaikan Wakil Bupati Garut Helmi Budiman setelah hasil Swab dari Labkesda keluar, Senin (18/5/2020).

Menurut Helmi, dua warga postif itu berasal dari Kecamatan Selaawi dan Banyuresmi. Salah seorang dinyatakan meninggal dunia.

Melansir dari detik.com, Helmi belum mengetahui pasti identitas kedua pasien positif tersebut, serta pasien mana yang meninggal dunia. Namun, menurut Helmi, pasien positif yang masih hidup sudah diisolasi di RSUD Garut. Sementara yang meninggal dunia sudah dimakamkan sesuai prosedur Covid-19.

Perihal penambahan pasien positif COVID-19 di Garut, Helmi meminta masyarakat untuk lebih waspada. Penerapan Social distancing menurutnya masih perlu dilakukan sebagai upaya pencegahan.

"Ini jadi warning bagi kami, bagi warga Garut, agar lebih waspada lagi. Harus melakukan social distancing apalagi yang berada di daerah yang menjalankan PSBB," tutup Helmi.