Beranda Lukisan Karya Popo Iskandar Maestro Lukis dari Garut

Lukisan Karya Popo Iskandar Maestro Lukis dari Garut

2 tahun yang lalu - waktu baca 2 menit

Popo Iskandar adalah Maestro Lukis yang lahir di Garut ini merupakan pendidik seni dan juga kritikus seni. Popo Iskandar lulus dari Seni Rupa ITB ini merupakan murid dari Ries Mulder seorang pelukis dari Belanda yang mengembangkan gaya lukis kubisme. Karena diajari oleh seorang pelukis kubisme maka lukisan Popo Iskandar pada awalnya beraliran kubisme dan abstrak. Namun, Popo Iskandar terus berkembang hingga akhirnya ia menemukan gaya lukisnya sendiri yang termasuk dalam aliran ekspresionisme bernuansa minimalis.

Popo mengatakan bahwa lukisan bukan hanya sekedar kebetulan struktural tetapi lukisan merupakan curahan kata hati. Selain seorang maestro lukis Popo Iskandar merupakan pengajar di Pendidikan Seni Rupa Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung .

Popo Iskandar dikenal sebagai pelukis senior yang sangat mencintai kucing, bahkan banyak lukisannya yang mengambil tema kucing dalam berbagai pose. Salah satu lukisan karyanya yang terkenal adalah lukisan Kucing.

Sebagai pelukis, Popo Iskandar dikenal sebagai pelukis yang sangat esensial dalam menangkap objeknya karena ia sangat menghayati objek-objek lukisannya. Popo Iskandar bergitu piawai dalam menampilkan kegagahan objek dalam lukisannya. Intensitas penghayatannya dapat dilihat dari objek-objek pendukung objek utama lukisan karena objek pendukung tersebut jadi irama dan menjadikan lukisannya lebih puitis.

Popo Sukandar oleh para pengamat seni rupa diberika kedudukan sebagai seorang modernis yang berhasil meletakan azas kemurnian kreativitas yang bersifat individual. Karena esensi dalam karakteristik dari objek-objek yang dilukis oleh Popo Sukandar memberikan ruang imajiner yang menjadi tanda kuat dalam pencapaiannya.

Saat ini para wargi bisa melihat karya Popo Iskandar di Griya Seni Popo Iskandar yang terletak di Kota Bandung. Karya lukisan Popo Iskandar terdiri dari Kucing, Potre Dua Kucing, Kucing Bermata Hijau, Ayam Jago, Rumpub Bambu, Bunga, Jala-jala Ikan dan Kuda.

 

Sumber : Galeri Nasional Indonesia

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.