Megah Bak Istana, Beginilah Wajah Baru Kantor Desa Jayaraga Tarogong Kidul Garut


Pemerintah Desa (Pemdes) Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Garut, resmi memperkenalkan wajah baru kantor desa yang berlokasi di Jalan Subyadinata, Senin (26/6/2023). Diresmikan langsung oleh bupati Garut Rudy Runawan, di Kantor Desa Jayaraga kini terlihat megah dengan dua pilar menjulang di depannya.

 

Mengutip dari keterangan resmi, bupati garut menilai Desa Jayaraga ini sangat luar biasa karena memiliki rasa gotong royong yang bagus meskipun berlokasi di wilayah kota. "Tapi desa lebih baik untuk dipertahankan, tidak menjadi kelurahan dulu karena gotong royong yang sudah bagus, ini kan menjadi modal dasar bagaimana membina masyarakat di Jayaraga menjadi masyarakat yang tumaninah," ucap Bupati Garut.

 

Melihat perkembangan ini, Ia juga mengusulkan kepada Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Garut, Wawan Nurdin, untuk menjadikan Desa Jayaraga sebagai perwakilan lomba desa Kabupaten Garut di tingkat Jawa Barat di tahun depan. "Semoga tahun depan memenuhi kriteria sebagai calon yang akan diadukan (dilombakan) di tingkat Provinsi Jawa Barat, karena bangunannya bagus pak, lebih bagus daripada Kantor Bupati," tambahnya.

 

Sementara itu, Kepala Desa Jayaraga, Syam Sakti, menyatakan rasa syukurnya Bupati Garut bisa menyempatkan hadir dan bersilaturahmi dalam kegiatan ini. Tak hanya itu, ia juga bersyukur bahwa pembangunan Kantor Kepala Desa Jayaraga telah rampung dilaksanakan. "Alhamdulilah sudah menyelesaikan pembangunan Kantor Kepala Desa Jayaraga, kemudian Gedung Serbaguna, dan kelembagaan," katanya.

 

Oleh sebab itu Ia berterimakasih kepada kepada pemdes desa atas kinerjanya selama ini sekaligus menyampaikan permohonan maaf bilamana selama hampir 10 tahun dirinya tidak bisa memberikan kontribusi yang besar terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.

 

"Karena saya masih prihatin di desa-desa, di kelurahan-kelurahan masih banyak rumah yang tidak layak huni. Masih banyak rumah yang tidak mempunyai septic tank sendiri, dan masih banyak masyarakat yang kesulitan mendapatkan akses ekonomi," lanjutnya.***


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka