ADVERTISEMENT
Beranda Pasar Ceplak Garut, Pusat Jajanan Malam Hari yang Melegenda

Pasar Ceplak Garut, Pusat Jajanan Malam Hari yang Melegenda

15 jam yang lalu - waktu baca 3 menit
Pasar Ceplak Garut, Pusat Jajanan Malam Hari yang Melegenda (source: indonesiakaya.com)

Pasar Ceplak Garut jadi destinasi favorit untuk wisata kuliner malam hari dengan beragam jajanan khas yang menggoda selera.

Di tengah suasana malam yang mulai sejuk dan tenang, Warginet bisa menemukan satu tempat yang tak pernah benar-benar tidur: Pasar Ceplak Garut. Terletak di pusat kota, pasar ini sudah lama dikenal sebagai surga kuliner malam, baik bagi warga lokal maupun wisatawan.

Bukan sekadar tempat jajan, Pasar Ceplak adalah ruang sosial, tempat nostalgia, sekaligus simbol budaya kuliner Garut yang terus hidup dari masa ke masa.

Nama "Ceplak" dalam bahasa Sunda berasal dari kata nyeplak, artinya makan dengan mulut yang bersuara. Seiring waktu, kawasan ini berkembang menjadi sentra jajanan malam yang tertata rapi.

Pemerintah Kabupaten Garut sempat melakukan revitalisasi untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung, namun tak mengubah nuansa tradisional dan merakyat yang menjadi daya tarik utamanya.

Baca juga: 7 Tempat Wisata Anak di Garut yang Menyenangkan!

Pasar ini unik karena tidak seperti pasar pada umumnya yang aktif di pagi hari. Aktivitas di Pasar Ceplak justru mulai menggeliat ketika senja tiba. Lampu jalan menyala, aroma masakan mulai memenuhi udara, dan lalu lintas pejalan kaki mulai padat oleh pemburu kuliner malam. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika banyak orang menyebutnya sebagai “Malioboro van Garut.”

Bagi Warginet yang gemar jajan, pasar ini adalah tempat yang tak boleh dilewatkan. Ragam kuliner yang ditawarkan sangat beragam, mulai dari jajanan tradisional hingga camilan kekinian. Kamu bisa menemukan cilok bumbu kacang yang kenyal, cimplung singkong yang gurih, batagor dan baso tahu dengan kuah kacang yang kental, hingga sate maranggi yang kaya rempah.

Belum lagi pilihan minuman segar seperti es doger, es campur, atau bandrek hangat yang cocok menemani malam di Garut yang mulai dingin.

Ada juga berbagai makanan kekinian yang digemari generasi muda, seperti sosis bakar, corndog mozzarella, kentang spiral, hingga jajanan Korea seperti tteokbokki. Banyak penjual yang menyajikan makanannya secara langsung di hadapan pembeli, menambah sensasi tersendiri dalam pengalaman kuliner di sini.

Beberapa bahkan menampilkan atraksi kecil saat memasak, menjadikan aktivitas membeli makanan tidak hanya soal rasa, tapi juga hiburan.

Untuk generasi Z yang aktif di media sosial, Pasar Ceplak adalah tempat yang pas untuk nongkrong sambil membuat konten. Tidak sedikit yang datang ke sini hanya untuk berfoto atau merekam suasana malam yang khas. Pencahayaan lampu jalan, deretan gerobak yang berwarna-warni, dan keramaian pengunjung menciptakan latar yang sempurna untuk sebuah unggahan Instagram atau TikTok.

Pasar Ceplak juga berkontribusi pada sektor pariwisata Garut secara keseluruhan. Letaknya yang strategis di pusat kota membuatnya mudah diakses dari mana saja. Bagi wisatawan yang menginap di Garut, pasar ini bisa menjadi agenda penutup hari yang menyenangkan setelah seharian menjelajah alam Garut, seperti berkunjung ke Gunung Cikuray atau bersantai di Situ Bagendit.

Sebagai bagian dari upaya promosi lokal, keberadaan Pasar Ceplak melengkapi pengalaman wisata kota Garut. Tidak hanya mengandalkan keindahan alam atau situs budaya, Garut juga menawarkan kekayaan rasa yang bisa dinikmati langsung oleh lidah pengunjung. Pasar ini menjadi bukti bahwa kota kecil pun bisa memiliki denyut malam yang semarak dan berkesan.

Setiap malam, puluhan bahkan ratusan pengunjung datang ke Pasar Ceplak dengan tujuan yang berbeda. Ada yang sekadar ingin menikmati jajanan ringan, ada yang serius ingin kulineran, dan ada pula yang hanya ingin merasakan atmosfer malam khas Garut. Apapun tujuannya, hampir semua pulang dengan senyum dan perut kenyang.

Baca juga: 5 Gunung di Garut untuk Menikmati Indahnya Lautan Awan

Pasar Ceplak bukan hanya tempat jajan malam, tapi juga warisan budaya kuliner Garut yang hidup. Di balik setiap lapak, ada cerita, perjuangan, dan semangat dari para pedagang yang telah mengabdikan malam-malam mereka demi menghidangkan makanan terbaik untuk para pengunjung. Rasanya tidak berlebihan jika menyebut pasar ini sebagai denyut nadi malam kota Garut.

Jadi, Warginet, kalau kamu sedang berada di Garut atau merencanakan kunjungan ke kota ini, sempatkanlah waktu untuk mampir ke Pasar Ceplak. Di sini kamu tak hanya menemukan jajanan yang menggoda, tapi juga atmosfer malam yang tak tergantikan. Dan siapa tahu, satu kunjungan bisa membuatmu ketagihan kembali ke tempat yang penuh cita rasa dan cerita ini.

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.