Proses Naturalisasi Miliano Jonathans Dikebut Erick Thohir
Proses naturalisasi Miliano Jonathans sedang dipercepat. Erick Thohir berharap pemain muda ini bisa bela Timnas Indonesia di September, bukan Oktober.
Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, terus mengupayakan percepatan proses naturalisasi pemain muda FC Utrecht, Miliano Jonathans. Dalam pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, Erick menegaskan target agar Jonathans bisa segera memperkuat Tim Nasional Indonesia, bahkan sebelum laga penting di Oktober mendatang.
Baca juga: Sandy Walsh Perkuat Buriram United di Liga Thailand
Proses Naturalisasi Miliano Jonathans
Dalam unggahan di akun Instagram @erickthohir, terlihat dirinya bertemu dengan Menpora, Dito Ariotedjo. Dalam momen tersebut, Erick Thohir memberikan dokumen naturalisasi Miliano Jonathans, seorang pemain muda yang berusia 21 tahun itu.
Erick Thohir menjelaskan bahwa alur administrasi naturalisasi dimulai dari Kemenpora ke Kementerian Hukum dan HAM (Menkumham), lalu ke Presiden melalui Sekretariat Negara, dan terakhir ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Target Bela Timnas di Bulan September
Target utama PSSI adalah agar Miliano Jonathans dapat segera membela Timnas Indonesia mulai September mendatang. Ia tidak ingin pemain keturunan tersebut baru bisa dimainkan saat laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi di bulan Oktober.
Menurut Erick, langkah percepatan ini penting karena Jonathans akan menjadi bagian dari skuad besar bersama coach Patrick, Gerald, Frank, dan Nova. Dengan tambahan tenaga baru, diharapkan Timnas bisa tampil lebih solid di ajang internasional.
Baca juga: Jay Idzes Resmi Bergabung dengan U.S. Sassuolo Calcio
Nah Warginet, mari kita doakan agar proses naturalisasi Miliano Jonathans berjalan lancar. Dengan dukungan penuh dari Menpora dan kerja keras PSSI, semoga Garuda bisa segera diperkuat pemain muda ini dan tampil lebih percaya diri di ajang internasional.
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.