UMKM Garut Didorong Go Digital dengan Aplikasi Dompet Digital


Garut, 22 September 2024 — Seiring dengan kemajuan teknologi yang semakin cepat, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Garut dituntut untuk lebih adaptif dalam menghadapi tantangan pasar yang semakin kompetitif. Menjawab kebutuhan tersebut, sebuah program pengabdian masyarakat digelar, bertujuan untuk memberdayakan UMKM lokal melalui pemanfaatan teknologi dompet digital MitraREID.

Program ini terlaksana berkat pendanaan dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) dan kolaborasi dengan Institut Teknologi Garut (ITG) serta komunitas Mikromega. Dengan dukungan ini, 20 UMKM di Garut diberi pelatihan intensif untuk memanfaatkan teknologi digital dalam mengelola usaha mereka.

Program ini dirancang sebagai solusi bagi UMKM yang masih mengalami kendala dalam pencatatan transaksi, manajemen keuangan, dan akses pasar digital. Dengan melibatkan komunitas Mikromega, program ini berhasil meningkatkan keterampilan digital peserta melalui pelatihan dan pendampingan selama beberapa bulan.

Ketua Mikromega, Ahmad Dzikri, menyampaikan apresiasi terhadap program ini. "Sebelumnya, banyak anggota kami yang masih menggunakan metode konvensional untuk mengelola keuangan. Setelah mengikuti pelatihan ini, mereka kini lebih paham bagaimana memanfaatkan dompet digital. Aplikasi MitraREID benar-benar memudahkan kami dalam mencatat transaksi, sekaligus memperluas jangkauan pasar," ujar Ahmad dalam sesi wawancara.

Pelatihan ini terdiri dari lima tahapan: sosialisasi, pelatihan, penerapan teknologi, pendampingan, dan evaluasi. Hasil dari pelatihan menunjukkan peningkatan yang signifikan. Dari rata-rata skor pre-test sebesar 79/100, nilai tersebut melonjak menjadi 99/100 setelah pelatihan. Kenaikan ini menunjukkan bahwa para pelaku UMKM yang terlibat mampu mengadopsi teknologi digital dengan baik.


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka