Wabup Garut: Sikap Saling Berbagi dari Idul Adha Sesuai dengan Nilai-nilai Kebangsaan


Wakil Bupati (Wabup) Garut, Helmi Budiman menyebut bahwa sikap saling berbagi dari Idul Adha sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan, khususnya dalam sila kelima Pancasila yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Ungkapan itu disampaikannya saat melaksanakan Salat Idul Adha 1443 Hijriah sekaligus menjadi khotib di Masjid Besar Kaum, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Minggu (10/7/2022).

Dalam khutbahnya wabup mengungkapkan, ibadah kurban menjadi momentum menebar kebaikan karena memiliki nilai gotong-royong dan juga berdampak pada ekonomi.

"Dalam pelaksanaan ibadah kurban terdapat nilai gotong-royong, dimana orang yang mampu dan kaya dapat membantu mereka yang tidak mampu dan fakir miskin, para pembeli hewan kurban membantu para petani dan peternak sehingga terjadi perputaran roda ekonomi (dan) membuka lapangan pekerjaan," katanya.

Wabup mengutip sebuah hadis riwayat (HR) Ibnu Umar bahwa Rasullullah SAW yang berpesan agar daging kurban bagikan ke para fakir dan miskin. Sikap saling berbagi dari Idul Adha juga sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan, khususnya dalam sila kelima Pancasila yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Maksud dari sila kelima itu adalah seluruh masyarakat Indonesia harus merasakan keadilan dari segi hukum ekonomi sosial, jangan ada yang melakukan perbedaan dan pemisahan berdasarkan status sosial golongan elit atau masyarakat jelata, pemilikan harta, untuk itu saling tolong menolong sesama anak bangsa menjadi solusi," tandasnya.


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka