Wajib Ditonton! 5 Film Animasi Indonesia yang Mendunia

5 film animasi Indonesia berkualitas yang diakui dunia, dari Battle of Surabaya hingga Jumbo. Wajib masuk daftar tontonan kamu!

Baru-baru ini, jagat maya tanah air ramai membicarakan film animasi Merah Putih One for All yang diklaim sepenuhnya karya anak bangsa. Sayangnya, sambutan publik tak sepenuhnya positif.

Banyak yang menyoroti kualitas visualnya yang dianggap belum layak, apalagi mengingat film ini akan tayang serentak di bioskop pada 14 Agustus. Alur ceritanya pun dinilai terlalu dipaksakan.

Namun, di balik kontroversi itu, kita tak boleh melupakan bahwa Indonesia sebenarnya sudah punya banyak film animasi keren yang kualitasnya diakui dunia. Bahkan, beberapa di antaranya sukses meraih penghargaan internasional dan disukai penonton mancanegara.

Yuk, kita intip 5 film animasi Indonesia yang berhasil menembus pasar global dan wajib banget masuk daftar tontonan kamu!

Baca Juga: Film Animasi Panji Tengkorak Tayang 28 Agustus 2025

1. Battle of Surabaya (2015)

Perbesar +

Film besutan MSV Pictures ini bukan sekadar animasi, tapi mahakarya sejarah. Mengisahkan petualangan Musa, remaja penyemir sepatu yang menjadi kurir rahasia saat pertempuran 10 November 1945, film ini memadukan visual 2D sinematik dengan cerita penuh emosi.

Tak hanya sukses di dalam negeri, Battle of Surabaya meraih penghargaan Best Animation di berbagai festival film bergengsi di Berlin, Milan, dan Nice. Sebuah bukti bahwa kisah sejarah Indonesia bisa dikemas dengan kualitas dunia.

2. Knight Kris (2017)

Perbesar +

Diproduseri oleh Deddy Corbuzier, film ini menggabungkan fantasi, petualangan, dan budaya lokal. Ceritanya mengikuti Bayu, seorang anak yang menemukan keris sakti di candi kuno. Senjata itu memberinya kekuatan super, tetapi juga membebaskan raksasa jahat bernama Asura.

Dengan latar budaya keris dan pewayangan, Knight Kris membuktikan bahwa cerita fantasi khas Indonesia mampu bersaing di pasar internasional. Tidak heran film ini mengantongi banyak penghargaan luar negeri.

3. Si Juki The Movie: Panitia Hari Akhir (2017)

Perbesar +

Siapa yang tidak kenal Si Juki? Karakter komik ciptaan Faza Meonk ini sukses melompat dari dunia cetak ke layar lebar. Dengan humor satir dan sedikit “nyeleneh”, film ini mengisahkan Juki yang tiba-tiba harus menyelamatkan Indonesia dari ancaman meteor.

Film ini sukses meraih lebih dari 600 ribu penonton dan memenangkan Piala Citra Film Animasi Terbaik pada 2018. Sebuah bukti bahwa animasi komedi pun bisa punya pesan yang cerdas.

4. Nussa (2021)

Perbesar +

Awalnya hanya serial YouTube yang populer di kalangan keluarga, Nussa kemudian diangkat menjadi film layar lebar oleh Visinema Pictures dan The Little Giantz. Hasilnya? Jauh melampaui ekspektasi.

Mengangkat tema persaingan sehat, keikhlasan, dan rasa syukur, film ini menawarkan cerita yang hangat dan universal. Visualnya yang detail membuat Nussa lolos kurasi dan tayang di Bucheon International Fantastic Film Festival (BIFAN), Korea Selatan.

Baca Juga: 5 FIlm Berbahasa Sunda yang Seru Buat Kamu Tonton!

5. Jumbo (2025)

Perbesar +

Inilah animasi Indonesia yang mencetak sejarah! Disutradarai Ryan Adriandhy dan diproduksi oleh Visinema Studios, Jumbo mengisahkan Don, anak yatim piatu bertubuh besar yang menemukan kekuatan dari buku dongeng peninggalan orang tuanya.

Dengan visual memukau, cerita penuh petualangan, dan pesan tentang persahabatan serta kepercayaan diri, Jumbo memakan waktu produksi 5 tahun dan melibatkan lebih dari 400 kreator. Hasilnya? 10 juta penonton di Indonesia, mengalahkan rekor Frozen 2, serta tayang di 17 negara.

Soundtrack emosional seperti Kumpul Bocah oleh Maliq & D’Essentials, plus pengisi suara terkenal seperti Bunga Citra Lestari dan Ariel “Noah”, menjadikan Jumbo tonggak baru perfilman animasi nasional.
Lima film di atas membuktikan bahwa animasi Indonesia punya potensi besar di kancah internasional. Dari kisah sejarah, budaya, komedi, hingga fantasi, karya anak bangsa ini mampu bersaing dengan produksi luar negeri.

Jadi, kalau kamu masih ragu kualitas animasi lokal, mungkin sudah saatnya kamu nonton salah satunya, atau malah kelimanya!