Awug Kue Tradisional Sunda Yang Khas Selama Ramadhan


Awug adalah kue tradisional khas Sunda yang terkenal dengan tekstur kenyal dan rasa manisnya. Kue ini sering menjadi hidangan istimewa selama bulan Ramadhan, terutama di daerah Jawa Barat. Meskipun kue ini merupakan bagian dari kekayaan kuliner Sunda, keberadaannya agak sulit ditemukan di luar Jawa Barat.

Kue awug terbuat dari bahan-bahan sederhana namun memberikan rasa yang lezat. Bahan utama untuk membuat awug adalah tepung beras, kelapa parut, gula merah, dan air. Beberapa resep juga menambahkan daun pandan atau sedikit garam untuk meningkatkan aroma dan rasa.

 

Proses pembuatannya cukup mudah

- Campurkan bahan-bahan kering seperti tepung beras dan kelapa parut, lalu tambahkan gula merah yang telah diparut halus.

- Adonan kemudian dicampur dengan air hingga mencapai konsistensi yang kental.

- Kukus adonan dalam loyang yang telah diolesi minyak atau dialasi daun pisang selama 30-45 menit hingga matang.

- Setelah matang, kue awug dikeluarkan dari dandang, didinginkan, dan siap disajikan.

 

Keberadaan Awug Selama Ramadhan

Selama bulan Ramadhan, awug sering kali hadir sebagai camilan atau hidangan penutup. Kue ini sangat populer di berbagai daerah di Jawa Barat, dan sering ditemukan di pasar tradisional serta sebagai hidangan saat berbuka puasa. Keberadaan awug menambah keragaman kuliner selama bulan puasa, memberikan cita rasa yang khas dan kenikmatan tersendiri bagi para penikmatnya.

Kue awug memiliki makna budaya yang mendalam dan menjadi simbol dari kekayaan kuliner tradisional Sunda. Rasanya yang manis dan tekstur kenyal menjadikannya pilihan yang disukai banyak orang, terutama pada saat Ramadhan.

 

Sumber: Sajiansedap


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka