Beranda Bukan Hanya Cikajang, Ini Dia 5 Kecamatan Terdingin di Garut!
ADVERTISEMENT

Bukan Hanya Cikajang, Ini Dia 5 Kecamatan Terdingin di Garut!

7 jam yang lalu - waktu baca 3 menit
Bukan Hanya Cikajang, Ini Dia 5 Kecamatan Terdingin di Garut! (Source: Freepik/@benzoix)

Kabupaten Garut merupakan salah satu daerah yang memiliki hawa dingin dengan beberapa kecamatan yang terdingin di dalamnya.

Garut, dengan wilayahnya yang dikelilingi pegunungan tinggi seperti Gunung Papandayan, Cikuray, Guntur, dan Karacak, memiliki topografi yang bervariasi. Hal ini menyebabkan beberapa kecamatan di sana berada pada ketinggian signifikan, membuat udara di daerah tersebut sangat dingin, terlebih saat malam dan dini hari.

Baca Juga: Unik! Ini 5 Motif Batik Garut yang Menyimpan Makna Mendalam Dibaliknya

Daftar 5 Kecamatan Terdingin di Garut Berdasarkan Ketinggian

Berdasarkan data dari Kabupaten Garut Dalam Angka 2023 yang dikutip oleh MalangNetwork.com, berikut lima kecamatan dengan elevasi di atas 1.000 mdpl, sehingga tergolong paling dingin di Garut.

1. Pasirwangi dengan ketinggian 1.300 mdpl

Dengan ketinggian mencapai sekitar 1.300 mdpl, Pasirwangi resmi menjadi kecamatan paling dingin di Garut. Udara di sini terasa sangat menusuk, terutama saat pagi dan malam hari. Daerah ini tidak hanya terkenal karena dinginnya, tetapi juga karena keindahan alamnya.

Pasirwangi menjadi rumah bagi beberapa destinasi wisata populer, seperti Kawah Kamojang, Taman Air Panas Cibolang, dan Kebun Mawar Situhapa. Lanskap alamnya yang subur juga menjadikannya sebagai sentra pertanian sayuran dan stroberi. Berjalan-jalan pagi di Pasirwangi serasa seperti berada di dataran tinggi luar negeri, sejuk, berkabut, dan penuh aroma tanah basah yang menyegarkan.

2. Cikajang dengan ketinggian 1.278 mdpl

Meski bukan yang terdingin, Cikajang tetap masuk dalam daftar. Dengan ketinggian sekitar 1.278 mdpl, suhu di daerah ini sangat rendah, terutama saat musim kemarau. Kecamatannya dikelilingi oleh kebun teh dan kopi, menjadikan udaranya tak hanya dingin tapi juga harum.

Cikajang juga dikenal sebagai salah satu jalur utama menuju Gunung Cikuray, gunung tertinggi di Garut. Bagi para pendaki, Cikajang adalah tempat awal yang menyenangkan, dingin tapi memanjakan mata dan hati.

3. Gedung dengan ketinggian 1.269 mdpl

Tak banyak yang tahu tentang Cigedug, tapi justru itu yang membuatnya spesial. Dengan ketinggian mencapai 1.269 mdpl, udara di Cigedug sangat sejuk bahkan cenderung dingin ekstrem saat malam hari. Daerah ini sering dijadikan basecamp alternatif untuk pendakian Gunung Cikuray.

Cigedug menawarkan keheningan dan ketenangan yang jarang bisa ditemukan di kecamatan lain. Kabut tipis yang bergulir pelan di antara pepohonan menjadi pemandangan sehari-hari. Cocok sekali untuk kamu yang mencari udara segar dan suasana damai jauh dari keramaian.

Baca Juga: Rumah Makan Murah dan Enak di Garut, Worth It Banget!

4. Cisurupan dengan ketinggian 1.100 mdpl

Berada di ketinggian sekitar 1.100 mdpl, Cisurupan terkenal sebagai gerbang menuju Gunung Papandayan. Kecamatan ini memiliki suhu sejuk yang sangat stabil sepanjang tahun. Di pagi hari, embun tipis masih menempel di dedaunan, menciptakan nuansa alam yang menenangkan.

Selain Papandayan, kawasan Cisurupan juga menyimpan destinasi menarik lain seperti hutan mati, padang edelweiss, dan berbagai spot foto instagramable yang memanjakan wisatawan.

Suasana alam yang dingin namun bersahabat menjadikan Cisurupan tempat favorit para camper dan pendaki ringan.

5. Sukaresmi dengan ketinggian 1.043 mdpl

Di posisi kelima ada Sukaresmi, sebuah kecamatan yang berada di ketinggian sekitar 1.043 mdpl. Meski ketinggiannya tidak setinggi empat daerah sebelumnya, Sukaresmi tetap menawarkan udara yang sejuk dan menyegarkan, terutama di pagi hari.

Sukaresmi cocok untuk kamu yang ingin merasakan dinginnya Garut tapi tidak ingin terlalu ekstrem. Daerah ini juga berkembang menjadi kawasan agrowisata, dengan banyak kebun dan lahan pertanian terbuka.

Urutan tersebut menunjukkan bahwa Pasirwangi, bukan Cikajang, merupakan kecamatan dengan udara paling dingin disebabkan oleh letaknya yang jauh lebih tinggi.

Semakin tinggi elevasi suatu lokasi, semakin rendah suhu udaranya karena tekanan atmosfer menurun dan udara lebih cepat kehilangan panas. Itu sebabnya kelima kecamatan ini secara konsisten mengalami suhu pagi dan malam yang sangat dingin, bahkan sering membuat warga “malas mandi pagi” karena hawa yang menusuk.

Meskipun Cikajang sering diasosiasikan dengan suhu rendah, data terbaru menunjukkan bahwa Pasirwangi, dengan elevasi sekitar 1.300 mdpl, adalah kecamatan terdingin di Garut. Disusul oleh Cikajang, Cigedug, Cisurupan, dan Sukaresmi, semuanya semuanya berada di atas 1.000 mdpl dan menawarkan pengalaman udara yang jauh lebih sejuk dan segar.

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.