Covid-19 Melonjak, PTM di Garut Dihentikan Selama Dua Pekan


Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di seluruh satuan pendidikan di Kabupaten Garut dihentikan sementara selama dua pekan. Peraturan tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) Bupati Garut yang terbaru terkait PTM di sekolah.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut menyebutkan bahwa penghentian sementara kegiatan PTM mulai 14-27 Februari 2022. Hal itu sebagai langkah antisipasi timbulnya klaster baru Covid-19 di satuan pendidikan/institusi pendidikan lainnya.

"Penghentian sementara kegiatan di Satuan Pendidikan dan Institusi Pendidikan lainnya pada tanggal 14 Februari sampai dengan 27 Februari 2022," kutipan salah satu poin keterangan tertulis terkait pelaksanaan PTM di Garut yang diunggah @bpbd.garut, Minggu, (13/2/2022).

Dalam Surat Edaran tersebut juga tertuang peraturan terkait pemberlakuan metode pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau secara daring. Adapun pelaksanaannya dilakukan di rumah atau tempat tinggal masing-masing.

Selain itu, kegiatan dan aktivitas pengerjaan pelayanan administrasi di satuan pendidikan atau instansi pendidikan lainnya juga  di rumah. Bentuk pelayanannya dapat menyesuaikan dengan kondisi masing-masing.

Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, meski PTM bagi siswa di Garut dihentikan sementara, namun terkait vaksinasi anak usia 6-11 tahun dosis 2 akan tetap dilaksanakan di sekolah masing-masing.

"Meskipun kita akan memutuskan PTM dilakukan dengan (pembelajaran) jarak jauh, tapi vaksinasi dosis 2 tetap dilakukan (dan) dipusatkan di sekolah, karena kalau tidak di sekolah, ini tidak akan mendapatkan respon yang baik," kata Rudy dalam Rakor Evaluasi Penanganan Covid-19 di Gedung Command Center, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Minggu (13/2/2022).

Dalam 12 hari terakhir, Kabupaten Garut megalami peningkatan kasus konfirmasi Covid-19 sebanyak 477 kasus. Angka tersebut meningkat 7,6 kali lipat dibanding periode sebelumnya.

Selain itu, dalam 25 hari terakhir di Kabupaten Garut terdapat tujuh orang meninggal dunia akibat Covid-19.

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka