Duhh! Sepasang Remaja Kepergok Lagi Mesum di Dalam Masjid Garut
Sebuah peristiwa mengejutkan terjadi di salah satu masjid di Kabupaten Garut, saat sepasang remaja yang masih berstatus pelajar SMA dipergoki tengah melakukan tindakan mesum di dalam rumah ibadah tersebut.
Aksi tak senonoh tersebut sempat direkam menggunakan kamera ponsel oleh seorang warga yang secara tak sengaja memergoki mereka.
Dalam video berdurasi 29 detik yang telah beredar, terlihat bahwa suasana dalam masjid terekam di awal, sebelum akhirnya kamera diarahkan ke sudut ruangan yang menunjukkan adegan mesum pasangan tersebut. Seruan kaget langsung terdengar dari perekam video, yang juga mengucapkan istigfar sambil bertanya mengenai kejadian tersebut.
“Hei nuju naraon ieu?, ieu teh masjid, astagfirullahaladzim, ya Allah ya Robbi,............Allah huakbar, Ya Allah timana ieu? Astagfirullahaladzim.....” (Hai sedang apa kalian?, ini Masjid, Astagfirullahaladzim, ya Allah ya Robbi......Allah Huakbar, Ya Allah dari mana ini? Astagfirullahaladzim.....)
Beberapa saat setelah kejadian tersebut, pasangan pria diketahui mendekati perekam. Namun, perekam yang terdengar sebagai seorang perempuan langsung terlihat menjauh dan keluar dari area masjid.
Tak hanya satu, sebuah video lain yang menjadi sambungan dari video pertama juga ikut viral. Dalam video berdurasi 23 detik tersebut, terlihat bahwa kedua remaja sedang diinterogasi oleh dua orang pria. Suara dalam video menyebutkan bahwa kejadian itu terjadi di Kampung Kawung Luwuk.
Dalam potongan video ketiga berdurasi 30 detik, tampak bahwa warga telah berkerumun di sekitar lokasi, dan dua orang anggota kepolisian juga terlihat di tempat kejadian. Dalam video itu, imbauan agar warga tidak main hakim sendiri turut terdengar, disertai dengan ucapan amarah dari warga yang kecewa terhadap perbuatan pasangan remaja tersebut.
Peristiwa ini telah dibenarkan oleh Kapolsek Pasirwangi, Iptu Wahyono Aji. Ia menyampaikan bahwa tempat kejadian berada di wilayah Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut. Penanganan terhadap kasus tersebut kini telah diserahkan kepada Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Garut.
“Benar, kasus sudah dilimpahkan ke Unit PPA Sat Reskrim Polres Garut,” ujarnya, dikutip Jumat, 2 Mei 2025.
“Pokoknya terjadi Selasa kemarin,” ucapnya singkat.
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.