Hotel Papandajan Garoet

Tahukah para warginet bahwa Garut yang dikenal dengan julukan Swiss van Java yang di mana julukan ini diberikan karena keindahan alam Garut. Dengan potensi keindahan alam yang dimiliki Garut ini kemudian Gartu dikembangkan menjadi tempat wisata. Sejak akhir tahun awal abad 20, pembangunan fasilitas pariwisata terutama hotel dan villa.

Di akhir tahun 1800 hingga awal tahun 1900-an para pengusaha asing ataupun pribumi berlomba-lomba membangun hotel dan villa untuk menunjang Garut sebagai daerah pariwisata. Hotel dan Villa banyak dibangun di wilayah Stasiun Garut. Salah satu hotel di daerah stasiun Garut adalah Hotel Papandajan Garoet.

Hotel Papandajan Garoet merupakan hotel milik keluarga A. Hacks yang dibuka pada tahun 1910 menggantikan Hotel Rupert. Pada tahun 1917 disebutkan sebagai hotel yang memiliki gelar peringkat satu di Garut. Lokasinya sangat strategis, hanya 3 menit dari Stasiun Garut. Pada tahun 1917 Hotel Papandajan ini memiliki 50 kamar tidur, memiliki pemandangan gunung, memiliki lapang tenis dan juga kolam air hangat.

Kemudian pada tahun 1922 Hotel Papandjan berkembang dan memiliki 100 kamar. Di tahun 1922 Hotel Papandjan Garoet menjadi salah satu hotel yang paling terlenal di Garut. Bahkan untuk menarik para wisatawan agar menginap di Hotel Papandajan tersebut A. Hacks menjuluki Garut sebagai Garoet de Lushtof van Java yang artinya Garut Tamannya Pulau Jawa. Bahkan manajemen Hotel Papandajan juga memberikan harga khusus untuk para pengunjung yang merupakan pegawau negeri Hindia Belanda.