Beranda Identifikasi Kerangka di Gubuk Cibatu: Polres Garut Ambil Langkah Tes DNA untuk Ungkap Identitas
ADVERTISEMENT

Identifikasi Kerangka di Gubuk Cibatu: Polres Garut Ambil Langkah Tes DNA untuk Ungkap Identitas

12 jam yang lalu - waktu baca 2 menit
Identifikasi Kerangka di Gubuk Cibatu: Polres Garut Ambil Langkah Tes DNA untuk Ungkap Identitas (Source: Freepik)

Garut – Penemuan kerangka manusia di sebuah gubuk kosong di Cibatu, Garut, baru-baru ini telah menarik perhatian publik. Alih-alih berfokus pada detail penemuan yang tragis, penyelidikan saat ini berpusat pada upaya ilmiah kepolisian untuk mengungkap identitas korban dan penyebab pasti kematiannya.

Kerangka yang ditemukan dalam kondisi terikat tersebut langsung dievakuasi oleh Satuan Reserse Kriminal Polres Garut untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Meskipun dugaan awal sempat mengarah pada kasus bunuh diri, adanya ikatan pada jasad yang sudah menjadi kerangka membuat kepolisian tetap membuka semua kemungkinan, termasuk dugaan tindak pidana.

Baca Juga: Angka Pengangguran di Garut Tinggi, Hanya 50% Tenaga Kerja Terserap dan Butuh Pelatihan Skill Dasar

Fokus pada Bukti Ilmiah: Tes DNA Menjadi Kunci

Polres Garut kini mengambil langkah penting dengan memprioritaskan metode identifikasi ilmiah. Jasad berjenis kelamin laki-laki tersebut telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Slamet Garut untuk dilakukan autopsi dan yang paling krusial, pengambilan sampel DNA.

"Proses identifikasi melalui tes DNA menjadi prioritas kami. Kami sedang bekerja untuk mencocokkan profil genetik kerangka ini dengan data pembanding yang mungkin dimiliki keluarga korban," jelas perwakilan kepolisian.

Tes DNA ini merupakan harapan utama untuk memberikan nama dan kepastian kepada jasad yang ditemukan, sekaligus menjadi dasar untuk melacak pihak yang mungkin terlibat jika terbukti ada unsur pidana.

Baca Juga: Presiden Prabowo Anugerahkan Gelar 10 Pahlawan Nasional, Termasuk Soeharto

Imbauan Kepada Masyarakat: Bantu Proses Identifikasi

Selain upaya forensik, pihak kepolisian juga sangat mengharapkan partisipasi aktif masyarakat Garut dan sekitarnya. Identitas korban sulit diketahui karena kondisi jenazah yang sudah tidak utuh dan telah meninggal dunia sejak beberapa waktu lalu.

Ciri-ciri pakaian korban saat ditemukan: mengenakan kaus dan celana panjang, keduanya berwarna hitam.

Kepolisian mengimbau kepada warga yang merasa kehilangan anggota keluarga laki-laki, terutama yang memiliki ciri-ciri pakaian tersebut dan hilang dalam beberapa minggu terakhir, untuk segera melaporkan kehilangan tersebut ke kantor polisi terdekat.

Laporan dari masyarakat sangat dibutuhkan agar proses pencocokan DNA dapat segera dilakukan, sehingga identitas kerangka dapat segera dikonfirmasi dan misteri penemuan ini dapat diselesaikan secara tuntas.

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.