Manfaat Permainan Tradisional Konclong di Kampung Adat Dukuh

Konclong adalah permainan tradisional yang dimainkan di luar ruangan dan biasa dimainkan di lapangan yang bertanah karena di dalam permainan konclong ini para pemain akan membuat beberapa petak yang kemudian petak-petak ini akan dilompati dari satu petak ke petak lainnya. Konclong biasa dimainkan oleh 2 hingga 5 anak. Permainan konclong ini mirip sondah namun berbeda dalam penyusunan petak.

Untuk memainkan konclong ini para pemain akan menggambar petak-petak di tanah dengan menggunakan ranting atau jika di area yang tidak bertanah biasanya para pemain akan menggambarnya menggunakan kapur. Para pemain akan menggambar 9 petak membentu huruf T. Kemudian kotak tersebut diberi nomor dari angka 1 hingga 9. Setelah itu dibutuhkan batu yang pipih atau biasanya potongan genting.

Permainan konclong ini memiliki manfaat yakni dapat meningkatkan kemampuan fisik pemainnya karena para pemain diharuskan untuk melompat-lompat, mengasah kemampun bersosialisasi dan mengajarkan kebersamaan. Selain itu, permainan konclong dapat mengajarkan para pemainnya untuk sabar dan mentaati aturan.

Permainan konclong juga membantu para pemainnya untuk berlatih berhitung dengan baik karena setiap melangkah ke petak selanjutnya para pemain harus berhitung di petak mana saja ia bisa berhenti dan di petak mana saja ia tidak bisa berhenti. Permainan konclong juga membantu para pemainnya untuk lebih kreatif dalam mengkreasikan alat-alat yang digunakan dalam permainan konclong ini.



Sumber: Darsun Hidayat, Permainan Tradisional dan Kearifan Lokal Kampug Dukuh Garut Selatan dalam Jurnal Academica Fisip UNTAD 2013