Masa Almagari Desak Pemkab Garut Usut Tuntas Masalah Radikalisme

Sekitar 1.000 masa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Garut Anti Radikalisme dan Intoleransi (Almagari) melakukan unjuk rasa dan audiensi, Senin (24/7/2023). Mereka datang ke DPRD Garut, mendesak pemerintah daerah agar mengusut tuntas masalah radikalisme di Garut.

Dari pantauan infogarut, unjuk rasa yang berlangsung bundaran simpang lima garut itu mendapat pengawalan dari aparat. Mulai dari pihak kepolisian, Brimob, TNI hingga unit Provos Polres juga diterjunkan.

Kasat Samapta Polres Garut Iptu Masrokan yang memimpin kegiatan pengamanan menerangkan jika aparat diterjunkan untuk mendampingi aksi unjuk rasa dari masyarakat serta memberikan rasa aman dan nyaman di Kabupaten Garut.

“Kami dari Polres Garut akan turut mendampingi aksi unjuk rasa dari masyarakat untuk memberikan rasa aman dan nyaman di Kabupaten Garut.” Tutup Masrokan.

Dalam tuntutannya, masa Almagari mendesak pemkab untuk melaksanakan perda No.11 tahun 2023, mendesak pemerintah usut tuntas masalah radikalisme. Selain itu, mereka juga mendesak pemerintah revitalisasi satgas anti Radikalisme untuk membentuk Satgas anti radikalisme baru.***