Masa Tunggu Haji di Garut, Daftar Sekarang 25 Tahun Kemudian Baru Berangkat

Bilamana masyarakat Garut mendaftar haji pada tahun 2023 ini, maka harus menunggu 25 tahun kemudian untuk diberangkatkan ke Tanah Suci, atau sekitar tahun 2048 nanti. 

Demikian dikatakan Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Garut, Cece Hidayat, seusai upacara Peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke-77 Tahun 2023 Tingkat Kabupaten di Komplek Pendopo Garut, beberapa waktu lalu.

"Jadi begini, kalau masyarakat Kabupaten Garut tahun sekarang daftar. Maka akan diberangkatkan 25 tahun kemudian, akan lama sekali menunggunya," ujarnya seperti dikutip dari kabar-priangan.com, Jumat (6/1/2023).

Menyikapi hal itu, Kepala Kemenag Garut menyarankan sekaligus mengimbau masyarakat yang berniat ingin menunaikan ibadah haji dan memiliki uang lebih untuk segera menabung atau daftar segera.

Ia pun mencontohkan, semisal bagi orangtua yang mempunyai anak berusia 12 tahun dan memiliki uang lebih, sebaiknya daftar tahun ini.

"Sehingga anak 12 tahun bisa berangkat nanti diusia 35-40 tahun yang akan datang," tuturnya. 

Cece menyebutkan jumlah calon jemaah haji di Garut yang daftar untuk tahun sekarang atau 2023 berjumlah sekitar 9 ribu orang, namun yang berangkat itu hanya 2 ribuan. 

Sedangkan, kata dia, kuota Kabupaten Garut sendiri, tahun 2023 ini hanya sebanyak 1.975 orang.

Ia pun berharap tahun 2024 nanti kuota haji Kabupaten Garut bisa bertambah atau lebih dari 2 ribu orang.

Adapun terkait ibadah umroh, Kemenag Garut, ujar Cece, tidak mengurusi keberangkatannya atau dilaksanakan oleh pada penyelenggara. Namun pihaknya tetap mengawasi terutama dalam pembuatan paspor.