Menuju Pilkada Garut : Mantan Bupati Garut Berlomba-lomba Mencalonkan Diri

Di tahun 2024 Kabupaten Garut akan menghadapi pemilihan bupati dan wakil bupati. Pesta demokrasi masyarakat Garut ini tentunya ditunggu oleh seluruh masyarakat di Kabupaten Garut. Bisa disebutkan bahwa pilkada di Kabupaten Garut sangatlah berwarna. karena di setiap periode Kabupaten Garut selalu mencetak rekor.

Pada pilkada tahun 2013 Kabupaten Garut memiliki 10 paslon yang bertanding di pilkada, di tahun 2019 pilkada Kabupaten Garut dimenangkan oleh paslon yang sama dengan pemenang pilkada di tahun 2013. Selain itu, pilkada Kabupaten Garut pernah dimenangkan oleh calon independen.

Saat ini rangkaian pilkada Kabupaten Garut sudah berada di tahap pendaftaran calon independen di KPU. KPU Kabupaten Garut sudah menerima persyaratan administrasi jalur perseorangan dari dua mantan bupati Garut yakni Aceng HM Fikri dan Agus Supriadi. Kedua nama tentunya sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Garut.

Untuk jalur independen sendiri para peserta haruslah memiliki dukungan dari 129.939 pendukung yang tersebar di minimal 22 dari 42 kecamatan. KPU Garut mencatat terdapat enam pasangan yang mendaftar melalui jalur perorangan, namun hanya tiga pasangan yang sudah menyerahkan persyaratan administrasi yakni Aceng HM Fikri dan Dudi Darmawan, Agus Supriadi dan A. Miraz M.SM, serta Agis Muchyidin dan Salman Alparisi.

Saat ini KPU Garut akan memeriksa berkas yang telah dikumpulkan oleh bakal calon bupati dan wakil bupati. KPU akan memeriksa berkas dukungan semua pasangan apakah sudah sesuai dengan syarat yang telah ditentukan. Aceng Fikri mengaku bahwa ia sudah mendapatkan 140.697 dukungan dari 39 kecamatan, sedangkan Agus Supriadi mengaku ia sudah mendapatkan 161.000 yang tersebar di 42 kecamatan.