Nama Bungbulang Berasal dari Pohon Kayu Bungbulang Lho

Bungbulang adalah nama dari salah satu kecamatan di Garut yang terletak 73 KM Barat Daya dari pusat Kota Garut. Nama Bungbulang terdengar unik karena memiliki kesan berulang-ulang dengan duang imbuhan -ng di dalamnya. Tahukah para wargi bahwa nama Bungbulang ini diambil dari nama pohon yang disebut sebagai pohon bungbulang.

Pohon bungbulang dengan nama latin premna tomentosa wild merupakan sebuah pohon yang banyak tumbuh di hutan. Pohon Bungbulang memiliki ciri fisik yang agak ramping dan ketinggian pohon tersebut mencapai 18 m. Pohon bungbulang banyak tumbuh di ketinggan <900 mdpl atau bisa dikatakan banyak tumbuh di kawasan dataran rendah.

Pohon bungbulang biasanya tumbuh secasra menyebar dan membentuk sebauh kawasan hutan kecil. Pohon Bungbulang merupakan pohon kayu yang dimana ciri fisik dari kayunya ini seperti kayu jati karena memiliki warna gelap dan serat yang kekuningan. Pohon bungbulan ini memiliki ciri-ciri umum seperti memiliki kayu yang keras, terasnya bewarna krem, memiliki corak lingkar dalam daunnya, daunnya bewarna kuning jerami, daunnya mengilap dan terasa licin jika diraba.

Kecamatan Bungbulang berada di kawasan pegunungan yang curam. Sebelum menjadi wilayah penduduk Kecamatsan Bungbulang ini ditutupi oleh pohon bungbulang sehingga nama bungbulang ini dipilih menjadi nama tempat tersebut. Pohon Bungbulan ini menghasilkan kayu yang kuat sehingga kayu dari pohon bungbulang ini merupakan kayu yang berkualitas tinggi dan memiliki warna serta yang indah.

Sumber : T. Bachtiar, Anggota Masyarakat Geografi Nasional Indonesia.