Nurhayati Effendi Ajak Masyarakat Garut Tekan Prevalensi Stunting


[Komisi IX DPR-RI, Nurhayati Effendi Ajak Masyarakat di Desa Banjarwangi, Kecamatan Banjarwangi-Garut bersama-sama tekan angka Prevalensi Stunting di wilayah masing-masing, Sabtu, (9/9/2023)]

Ratusan masyarakat Desa Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, nampak antusias mengikuti sosialisasi permasalahan stunting yang disampaikan seorang anggota Komisi IX DPR-RI, Nurhayati Effendi, Sabtu (9/9/2023).

 

Mereka nampak bersemangat saat memahami setiap materi yang disampaikan Nurhayati yang didampingi seorang perwakilan dari Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

 

Dalam pemaparannya, Nurhayati menekankan kepada masyarakat untuk senantiasa membantu dalam penurunan angka stunting di Indonesia, yang saat ini prevalensinya masih berada di atas 20 persen.

 

Padahal, pada tahun 2024 mendatang pemerintah pusat sudah menargetkan penurunan prevalensi stunting di angka 17 persen.

 

“Ini bukan tugas yang bisa diselesaikan oleh kami sendiri, kita memerlukan juga partisipasi dari masyarakat khususnya RT untuk membantu menekan angka stunting di daerahnya masing-masing,” ucap Nurhayati.

 

Kemudian ia menambahkan, upaya yang bisa dilakukan guna menurunkan angka stunting diantaranya adalah menjaga pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Selain itu, pemberian makanan tambahan (PMT) yang dibantu pemerintah diharapkan bisa menekan kasus stunting di Indonesia.

 

Oleh sebab itu Nurhayati berharap dengan adanya sosialisasi ini semua pihak terus bergerak bersama dalam penurunan prevalensi stunting ini. “Jadi saya harap, kita semua bisa bergerak bersama dalam penurunan prevalensi stunting ini," tutur Nurhayati.

 

Karena menurut Nurhayati, upaya ini penting dilakukan dalam mempersiapkan generasi muda masa depan yang akan menyambut potensi bonus demografi Indonesia. 

 

"Kenapa ini penting? Itu karena Indonesia akan menyambut bonus demografi. Bisa dibayangkan jika generasi masa depan bangsa kita ternyata banyak yang stunting, itu akan jadi masalah,” Nurhayati menambahkan.

 

Ia berharap dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat bisa lebih meningkatkan kesadarannya dan ikut serta berkontribusi dalam upaya penurunan prevalensi stunting di wilayahnya.***


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka

  • Oleh Infogarut
  • 04, May 2024
Panen Raya Jagung Tahun 2024 di Garut