Pemulihan Sekolah Terdampak Gempa di Garut, Bangunan Berkelanjutan dari Limbah Plastik

Pada tanggal 18 September 2024, wilayah Bandung dan Garut, Jawa Barat, diguncang oleh gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5.0. Gempa ini menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur, termasuk dua sekolah dasar di Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, yaitu SDN 3 Barusari dan SDN 4 Barusari.

Kerusakan Sekolah

SDN 3 Barusari:

Mengalami kerusakan berat, termasuk retakan pada dinding dan kerusakan pada atap.

Beberapa ruang kelas tidak dapat digunakan, mengganggu proses belajar mengajar.

SDN 4 Barusari:

Juga mengalami kerusakan serupa, dengan empat ruang kelas yang tidak dapat digunakan lagi.

Kerusakan ini berdampak pada lebih dari 200 siswa yang terpaksa belajar di lokasi sementara.

Pembangunan Kembali

Untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi, Yayasan Bakti Barito bekerja sama dengan Star Energy Geothermal dan Barito Renewables memutuskan untuk membangun kembali kedua sekolah tersebut dengan menggunakan limbah plastik. Pendekatan ini tidak hanya bertujuan untuk mempercepat proses pembangunan, tetapi juga untuk mengurangi dampak lingkungan dari limbah plastik.

Teknologi yang Digunakan:

Limbah plastik yang dikumpulkan akan diproses menjadi bahan bangunan yang kuat dan tahan lama.

Metode ini diharapkan dapat mengurangi biaya dan waktu pembangunan.

Pembangunan diharapkan selesai dalam waktu dua bulan, dengan target penyelesaian pada akhir November 2024.

Dengan menggunakan limbah plastik, diharapkan dapat membangun ketahanan masyarakat dalam jangka panjang dan mengurangi ketergantungan pada bahan bangunan konvensional.

Proyek ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan limbah dan keberlanjutan lingkungan.

Pembangunan kembali SDN 3 Barusari dan SDN 4 Barusari dengan menggunakan limbah plastik merupakan langkah inovatif yang tidak hanya memperbaiki infrastruktur pendidikan yang rusak, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan proses ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

Sumber: antaranews.com