Seni Terbangan Khas Desa Ciela

Kesenian Terbangan atau biasa dikeal sebagai kesenian sholawatan merupakan kesenian khas tata Priangan sehingga beberapa di daerah memiliki dan mendalami kesenian terbangan. Setiap daeraj memiliki ciri khasnya tersendiri, seperti di Desa Ciela, Bayongbong.

Di Desa Ciela, Seni Terbangan ini selalu dimainkan pada upacara tradidional siraman jimat yang biasa dilaksanakan pada bulan Muharram atau acara tahun baru islam. Berbeda dengan tagonian, seni terbangan khas Desa Ciela ini lebih mengiringi pupujian atau sholawatan yang dibacakan dari kitab barjanzi.

Kesenian terbangan khas Desa Ciela ini dimainkan oleh satu orang yang menabuh terbang anak, satu orang menabuh terbang panempas, satu orang menabuh terbang goong, satu orang menabuh dogdog tilingtit, satu orang menabuh dogdog sedang, satu orang meniup terompet dan tiga orang penyanyi yang membacakan kitab barjanzi.

Kesenian terbangan ini biasanya dipertunjukan di malah hari sembari melaksanakan upacara tradisional siraman jimat. Terbangan ini biasanya dimainkan di rumah kuncen atau di lokasi di mana alat-alat pusaka di simpan. Selain para pemain dan juru kuncen, pemilik alat-alat pusaka tersebut dapat menyaksikan pertunjukan kesenian ini dan terlibat dalam upacara tradisional siraman jimat.

sumber : Disparbud Garut