Suguhkan Kualitas Terbaik, Produk Kulit Garut Siap Go Internasional

Produksi kulit Garut telah menjelma menjadi salah satu kekuatan ekspor kreatif Indonesia yang paling menjanjikan dan sangat siap untuk go Internasional.

Dengan sentra produksi yang terpusat di wilayah Sukaregang, Kabupaten Garut, Jawa Barat, berbagai produk kulit buatan tangan seperti jaket kulit, tas, dompet, sepatu, hingga ikat pinggang telah menembus pasar luar negeri. Tidak hanya dipasarkan di dalam negeri, produk kulit Garut kini telah menyasar pasar global, mulai dari Kenya, Amerika Serikat, Australia, Jepang, hingga Hong Kong.

GARUTKULIT® yang bermula sebagai usaha rumahan pada tahun 2012, mulai melakukan ekspor pada 2015 ke Kenya. Pada 2016 mereka mendaftarkan merek dagang, dan mendirikan entitas ekspor CV Garut Kulit Internasional pada 2017.

Jenis produk yang paling diminati pasar luar negeri mencakup jaket kulit pria berbahan kulit sapi asli, tas selempang handmade, dompet kulit klasik, serta sarung tangan kulit untuk pengendara motor. Dengan desain yang khas, pengerjaan presisi, serta penggunaan bahan kulit berkualitas tinggi menjadi nilai jual utama yang mampu bersaing di pasar global.

Baca Juga: Garut Dijuluki Kota Apa? Yuk Kenali 7 Julukan Populer Kota Garut!

Ekspor dan Pameran Internasional

Dengan dorongan permintaan global yang terus bertambah, para pengrajin kulit di Garut sekarang giat meningkatkan volume produksi dan memperketat mutu.

Ekspansi ke pasar ekspor tidak hanya mendongkrak nama Garut sebagai produsen kulit nasional, tetapi juga membuka lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan daerah secara signifikan.

Dari berbagai sumber menyebutkan ada dua pameran Internasional yang diikuti industri kulit Garut sebagai salah satu perwakilan Indonesia, antara lain:

1) Pameran Lineapelle di Milan, Italia (2022–2023) di mana Garut cuma satu‑satunya utusan Indonesia di acara dagang kulit berkelas ini, menampilkan produk‑produk bermutu dari kulit, seperti jaket, tas, sepatu, serta bermacam aksesori.

2) Selain Italia, industri kulit Garut juga pernah ikut ambil bagian dalam New York Fashion Week 2023, memperkenalkan produk unggulan seperti tas dan dompet ke pasar AS.

Keunggulan Kualitas Produk Kulit Garut

1) Produksi tahunan industri kulit Garut telah menembus antara 50.000 sampai 200.000 potong jaket kulit sambung untuk pasar ekspor, menunjukkan skala dan kualitas yang tidak bisa diabaikan.

2) Bahan baku kulit sapi yang digunakan pun disebut memiliki kualitas tinggi karena perawatan intensif terhadap hewan ternak sebelum proses penyamakan. Hal itulah yang membedakan produk kulit Garut dan produk global lainnya, seperti Italia dan Turki dengan kualitasnya yang berbeda.

Baca Juga: Inilah 4 Hal yang Membuat Garut Selalu Dirindukan Wisatawan

Strategi Go Internasional

3 strategi yang dapat dilakukan agar industri kulit Garut ini bisa lebih dikenal oleh masyarakat luas di seluruh dunia, antara lain: 

1) Kolaborasi Pemerintah & IKM: Pemkab Garut melalui Disperindag terus menjalin kerja sama strategis, termasuk Letter of Intent (LoI) dengan asosiasi kulit Italia untuk sertifikasi dan transfer teknologi.

2) Pameran Dunia & G20/W20: Acara G20 serta W20 berperan bagaikan wadah diplomasi ekonomi, bertujuan memboyong para penggiat usaha lokal ke ajang pameran mendunia, contohnya di New York dan Milan.

3) Peningkatan Standar & Ekonomi Hijau: Fokus ke sertifikasi, standarisasi, dan pengelolaan limbah serta inovasi ramah lingkungan menjadi bagian dari upaya memajukan kualitas produksi

Produk kulit Garut, dari sentral Sukaregang, kini bukan hanya dikenal di dalam negeri, tetapi telah menembus panggung internasional dengan kualitas yang diakui global. 

Dukungan teknologi, pasar, pameran, dan regulasi yang semakin berkembang menjadikan brand seperti GARUTKULIT®, Astiga Leather, dan TAG Leather siap bersaing di pasar dunia.

Dengan skala produksi yang besar, kualitas yang terjaga, serta sinergi pemerintah dan pelaku industri, Garut siap menjadi kiblat produk kulit Indonesia di mata global.