Tentang Batik Garutan

Batik Garutan merupakan batik tulis yang berasal dari Garut dan memiliki corak yang khas. Dari cara pembuatannya Batik Garutan ini terbagi menjadi ke empat jenis yakni batik tulis, batik cap, batik lukis dan batik kombinasi cap dan tulis.

Untuk batik tulis berbeda dengan jenis batik lainnya karena proses pembuatannya memakan waktu yang lama dan detail dari batiknya begitu nyata sehingga batik tulis ini memiliki nilai yang tinggi. Selain itu, batik tulis biasanya dibuat oleh pengrajin ahli sehingga setiap kain yang dihasilkan mempunyai ciri khasnya tersendiri.

Batik Garutan memiliki 80 motif seperti bulu hayam (bulu ayam), lereng jaksa, cupat manggu, lereng calung, batuk ngampar dan merak ngibing. Keunikan batik Garut adalah dalam pembuatannya yang di mana di motif Batik Garutan terdapat di kedua sisinya atau bolak-balik tidak seperti batik-batik lainnya.

Batik Garutan sudah ada dari sejak zaman dahulu karena Batik Garutan ini merupakan tradisi warisan turun-menurun sehingga batik ini memiliki keeksistensian yang cukup lama. Namun, pada tahun 1945 Batik Garutan mulai dikenal di luar Garut dan semakin populer hingga mencapai masa kejayaannya dari tahun 1967 sampai tahun 1985.

setelah 1985 Batik Garutan mulai meredup karena kekurangan bahan, kesalahan strategi pemasaran dan berkurangnya para ahli batik tulis ini menyebabkan meredupnya eksistensi Batik Garutan. Biasanya Batikan Garut ini biasa digunakan sebagai kain sinjang yang bisa digunakan untuk selendang, baju hingga rok.

Untuk motif Garut biasanya memiliki bentuk geometrik seperti belah ketupat dengan warna-warna cerah yang di dominasi oleh warna krem. Selain motif diagonal terdapat motif batik yang terinspirasi dari kondisi alam Garut seperti motif lereng kangkung yang seperti gunung dan motif bulu hayam yang dimana pada masa tersebut banyaknya masyarakat Garut yang memelihara ayam.

Meskipun eksistensi Batk Garutan sempat redup, sekarang eksistensi Batik Garut perlahan-lahan mulai bangkit. Sekarang Batik menjadi sebuah tren fashion yang mulai dijadikan sebagai lifestyle, batik termasuk Batik Garutan-pun mulai berkembang dan semakin diminati banyak orang termasuk kawula muda. Selain itu, tren berkain yang sedang digaung-kan oleh masyarakat Indonesia-pun meningkatkan permintaan Batik Garutan di pasaran.

Sumber : Native Indonesia