Tol Gedebage - Cilacap Mulai Dibangun 2022, Garut Siap-siap Bakal Miliki Dua Simpang Susun

Kementerian PUPR melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menargetkan konstruksi tahap pertama Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap akan dimulai pada tahun 2022. Jalan tol yang menghubungkan wilayah Jawa Barat dengan Jawa Tengah ini nantinya memiliki 10 Simpang Susun. Dua di antaranya terdapat di Garut yakni SS Garut Utara (Banyuresmi) dan Garut Selatan (Sukadana).

Delapan sisanya yakni SS Majalaya, SS Nagrek, SS Singaparna, SS Tasikmalaya, SS Ciamis, SS Banjar, SS Patimuan, dan SS Cilacap.

Mengutip dari laman resmi BPJT, Kepala BPJT Kementerian PUPR Dadang Parikesit mengatakan, proyek Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap merupakan program prioritas pada era kepemimpinan Presiden Jokowi.

Ia mengatakan tahun 2022 merupakan tahun kualitas. Ia juga berharap proyek tol ini memiliki standar internasional.

"Sesuai pesan bapak Presiden Jokowi serta Menteri Basuki pada tahun 2022 ini adalah tahun kualitas. Kita semua mengharapkan pekerjaan proyek tol ini memiliki hasil dengan kualitas yang semakin lebih baik dengan standar internasional," ujar Danang, Rabu (5/1/2022).

Berlangsung Dua Tahap

Kemudian Anggota BPJT Unsur Profesi Koentjahjo Pamboedi menambahkan tahap konstruksi dan operasi proyek ini terbagi menjadi 2 bagian. Yakni Tahap 1 Gedebage - Tasikmalaya, dan konstruksinya pada tahun 2022 sampai selesai 2024.

Selanjutnya tahap 2 dari ruas Tol Tasikmalaya - Cilacap pada tahun 2027 dengan perkiraan akan rampung pada tahun 2029 dan nantinya terdapat jeda pengoperasian sekitar 3 tahun.

"Dengan adanya jeda schedule konstruksi tersebut sehingga financial close untuk investasi ruas Tol ini dapat di lakukan 2 kali. Yakni kebutuhan ruas Gedebage - Tasikmalaya terlebih dahulu kemudian Tasikmalaya - Cilacap," ujar Koentjahjo.

Sementara Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Subakti Syukur berharap proyek ini dapat berperan memecahkan kemacetan. Terutama arus lalu lintas di wilayah dari Gedebage hingga Cilacap.

Mudah-mudahan proyek ini menjadi salah satu ruas yang cukup berperan penting untuk memecah arus lalu lintas kemacetan di masa mendatang di wilayah dari Gedebage hingga Cilacap," tutupnya.

Proyek tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap memiliki nilai investasi sebesar Rp56 triliun. Dengan memiliki total panjang 206,65 Km, ruas tol ini bakal menjadi terpanjang di Indonesia.