Angka Kelahiran Anak di Garut Menempati Urutan Pertama Se Jawa Barat


[Ilustrasi bayi ketika balu lahir menggenggam jari orang tuanya/Sumber: Fixabay]

Angka kelahiran anak di Garut, menempati urutan tertinggi dibanding kabupaten atau kota lainnya se-Jawa Barat, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat.

Mengutip dari data Hasil Long Form Sensus Penduduk (SP) 2020 Jabar, yang dipublikasikan pada (30/2/2023) menyebut bahwa angka kelahiran di Garut menyentuh angka 2,45 jadi tertinggi di Jawa Barat.

Kemudian posisi kedua disusul Kabupaten Purwakarta dengan angka 2,35, lalu ada Kabupaten Cianjur sebesar 2,31 di posisi ketiga, dan Kabupaten Kuningan sebesar 2,26 berada di posisi ke empat.

Hal ini kemudian membuat Garut, menjadi wilayah dengan jumlah populasi perempuan paling subur, mengingat angka kelahiran sangat tinggi di banding kabupaten atau kota lainnya se-Jawa Barat.

Sementara itu, masih pada data BPS tersebut, disebutkan jika angka kelahiran di Provinsi Jabar mencapai 2,11. Angka ini sekaligus menegaskan bahwa Jabar semakin mendekati angka ideal replacement level atau kondisi penduduk tumbuh seimbang pada rasio 2.1

"Artinya, setiap perempuan (di Jawa Barat) digantikan oleh satu anak perempuannya untuk menjaga kelangsungan pergantian generasi," tulis BPS dalam data SP 2020 Jabar.

Adapun data angka kelahiran terendah ada pada sejumlah daerah dengan di Jabar yaitu yakni Kota Bandung dengan 1,83 dan Kota Bekasi dengan 1,85. Kemudian Kota Bogor dengan 1,87, Kabupaten Bekasi dengan 1,97 dan Kota Depok dengan 1,99 untuk angka kelahiran anak.***


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka