Asal-Usul Nama Situ Sarkanjut, Namanya yang Bikin Salfok!

Situ sarkanjut adalah sebuah danau yang populer di Garut, terletak di Kampung Sarkanjut, Desa Dungusiku, Kecamatan Leuwigoong. Namanya terdengar tabu dan bikin salah fokus karena nama Kanjut itu diambil dari bahasa Sunda yang artinya penis. Mitosnya ada cerita tentang sesepuh kampung ini yang mana beliau mendapatkan bisikan gaib ketika melawan penjajah Belanda. Bisikan itu menginstruksikan sesepuh untuk memegang kemaluannya tiga kali agar warga kampung ini selamat.

Kemudian setelah itu warga setempat dikabarkan selamat dari pasukan Belanda. Menurut salah seorang sesepuh dari Kampung Sarkanjut, Herman, menyebut bahwa asal mula nama ini bukan berasal dari alat vital pria. Melainkan, kanjut yang dimaksud adalah tempat untuk menyimpan barang. Dulu daerah ini dijadikan tempat untuk mengurus benda pusaka yang kemudian benda-benda itu dikanjuti atau disediakan tempat.

Adapun cerita tentang terbentuknya situ ini, bermula ketika zaman dulu ada seorang pemuka agama bernama Mbah Sura Adipraja. Beliau merupakan seorang camat di wilayah Cianjur, saat itu dia menolak untuk memberikan hartanya kepada Belanda. Lalu dia pindah ke Garut, tibalah di daerah ini. Kemudian Mbah Sura membangun danau dengan kesaktiannya, diberi nama Situ Sarkanjut. Cerita ini juga didukung kebenarannya oleh Warjita, seorang sejarawan asal Garut, terjadi sekitar abad ke-17 atau ke-18.***

Sumber: Hakim Ghani