Deretan Pelanggaran Israel Terhadap Gencatan Senjata
Gencatan Senjata untuk Palestina telah disetujui pada 10 Oktober lalu melalui mediasi Amerika Serikat.
Meskipun sudah diseuji, Israel masih melepaskan tembakannya dan menyerang udara sampai ratusan orang di Gaza. Sebanyak 300 orang tewas akibat serangan Israel di Gaza sejak gencatan senjata terjadi.
Hampir 500 kali dalam 44 hari terakhir, mengurangi ratusan warga Palestina melalui serangan udara, penembakan, dan penembakan langsung.
Berikut dilansir dari CNN, deretan pelanggan yang dilakukan Israel terhadsp gencatan senjata Gaza.
1. Tembakan langsung dan penangkapan warga sipil oleh Israel
Seperti dikutip Anadolu Agency Pelanggaran tersebut meliputi penembakan, penargetan yang disengaja, dan tembakan langsung ke warga sipil. Serangan yang dilakukan menggunakan kendaraan tank militer, sensor elektronik derek dan sistem penargetan jarak jauh, dan drone quadcopter,
2. Israel Lakukan Serangan Udara
Serangan udara tersebut dilakukan oleh Israel pada 19 Oktober lalu setelah menyetujui gencatan senjata Gaza. Israel menanggapi dengan serangan awal udara dan artileri di beberapa titik Gaza, menyebabkan sedikitnya 15 warga Palestina tewas, termasuk anak-anak dan perempuan.
3. Pasukan Israel Berada di dalam Garis Kuning
Terdapat garis kuning yang sudah disetujui oleh Israel dan Hamas yang menjadi batasan untuk pasukan. Namun, militer Israel memajukan posisi pasukannya ke dalam wilayah Gaza, sehingga beberapa keluarga Palestina kini 'terkepung'.
Baca juga: Afrika Selatan Resmi Masuk Daftar Bebas Visa: Apa Untungnya untuk Warga Indonesia?
4. Batasi Bantuan Kemanusiaan
Israel menahan bantuan kemanusiaan dan pasokan media ke Gaza di tengah gencatan senjata fase pertama. hanya 3.203 truk yang masuk ke Gaza dari 13.200 truk berdasarkan kesepakatan.
5. Serangan Udara Kembali diakukan Israel
Serangan udara dan infiltrasi darat di wilayah Rafah, Beit Hanoun, dan Khan Younis.Israel membunuh 109 orang, termasuk 52 anak-anak, setelah baku tembak di Rafah yang membunuh seorang tentara Israel. Dan serangan-serangan lain yang terjadi di tanggal 19 November 2025, 22 November 2025.
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.