Digadang-gadang Jadi Tol Terpanjang Indonesia, Gimana Progres Pembangunan Tol Getaci
Proyek Jalan Tol Gedebage–Tasikmalaya–Cilacap (Getaci) sempat menjadi sorotan nasional karena digadang-gadang sebagai tol terpanjang di Indonesia dengan panjang total 206,65 km. Namun, setelah hampir satu dekade sejak direncanakan pertama kali pada tahun 2016, proyek ini masih menghadapi berbagai tantangan besar.
Fakta Singkat Tol Getaci
-
Total panjang: 206,65 km
-
Wilayah Jawa Barat: 171,4 km
-
Wilayah Jawa Tengah: 35,25 km
-
Total biaya: Rp56,2 triliun
-
Melintasi: Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, hingga Cilacap.
Rincian 4 Seksi Tol Getaci
Tol ini dirancang dalam empat seksi:
-
Seksi 1: Junction Gedebage – Garut Utara (45,2 km)
-
Seksi 2: Garut Utara – Tasikmalaya (50,34 km)
-
Seksi 3: Tasikmalaya – Patimuan (76,78 km)
-
Seksi 4: Patimuan – Cilacap (34,35 km)
Baca Juga: Pulau-pulau Indonesia Dijual di Situs Asing, Emang Boleh?
Namun, belakangan ini Kementerian PUPR memutuskan hanya memprioritaskan pembangunan sampai Tasikmalaya saja, dengan alasan keterbatasan anggaran dan kesiapan lahan.
Proyek Dikaji Ulang dan Terhambat Dana
Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR, Rachman Arief Dienaputra, menyebutkan bahwa proyek Tol Getaci membutuhkan anggaran yang sangat besar, terutama di segmen Bandung–Garut yang memiliki kontur tanah menantang. Oleh karena itu, pemerintah sedang mengulas kembali kelayakan teknis dan finansial proyek ini sebelum memutuskan untuk membuka lelang ulang.
Progres Pembebasan Lahan (Per 2024)
Beberapa wilayah telah memulai proses pembebasan lahan, meskipun di wilayah Tasikmalaya proses ini belum dimulai:
Wilayah |
Luas Lahan Dibebaskan |
Kab. Bandung |
197,1 ha |
Kab. Garut |
185,65 ha |
Kota Bandung |
2,59 ha |
Ditinggal Investor, Lelang Sempat Gagal
Perjalanan proyek ini tidak lepas dari dinamika kepemilikan dan pembiayaan:
-
Januari 2022: Konsorsium PT Jasamarga Gedebage-Cilacap ditunjuk sebagai pelaksana proyek.
-
Januari 2023: Salah satu anggota konsorsium mengundurkan diri, menyebabkan proyek harus melalui lelang ulang.
-
Juli 2024: Proses prakualifikasi kembali gagal karena tidak ada peserta yang memenuhi kriteria.
-
2025: Proyek kini dalam tahap evaluasi ulang untuk memastikan kelayakan teknis dan keuangan sebelum kembali dibuka untuk lelang.
Baca Juga: 10 Negara yang Paling Banyak Konsumsi Sampah Plastik, Indonesia Urutan Berapa ya?
Tantangan Besar, Harapan Masyarakat
Dengan potensi menjadi tol terpanjang dan menghubungkan dua provinsi penting, Tol Getaci diharapkan dapat meningkatkan konektivitas, menurunkan biaya logistik, dan menghidupkan sektor ekonomi kawasan selatan Jawa.
Namun, tanpa investor kuat, kesiapan lahan, dan pendanaan yang jelas, proyek ini terancam mandek lebih lama. Pemerintah perlu menyusun strategi baru agar impian tol terpanjang ini bisa kembali melaju.
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.