Mengenal Cang Ucang Angge, Permainan Antara Orang Tua dan Anak Ditatar Sunda.

Masyarakat sunda memiliki cara sendiri untuk membuat ikatan antara anak dan orang tua, berbagai tradisi yang merekatkan tali silaturahmi diantara keluarga. Salah satu dari cara orang tua guna menghangatkan hubungan antara orang tua dan anak ini adalah dengan permainan cang ucang angge.

Permaianan cang ucang angge ini sudah dilakukan dari jaman dulu, terlebih oleh ibu saat menemani anak yang masih balita bermain. Permainan ini memberikan hubungan yang kuat karena dilakukan dengan berdekatan. Cara memainkan permainan ini dapat dibilang mudah, dapat dimainkan baik saat duduk maupun sembari berbaring.

Jika dilakukan dengan duduk, maka sang ibu dapat duduk ditempat yang lebih tinggi kemudia membiarkan anak duduk di atas punggung kaki, yang selanjutnya sang ibu bisa mengayunkan kaki keatas kebawah. Begitupun dengan posisi berbaring yang membedakan hanya ketika berbaring kaki sang ibu di tekuk agar dapat menjadi tumpuan sang anak. Dalam dua posisi ini anak dapat memegang tangan ibu sebagai pegangan.

Anak akan merasa senang dan terawa karena saat permainan ini berlangsung, sang ibu sembari menyanyikan lagu cang ucang angge. Namun saat ini, dengan perkembangan jaman permainan cang ucang angge sudah jarang dilakukan padahal seharusnya permaianan ini tetap dikembangkan agar seni dari garut tidak sampai hilang. Berikut lagu cang ucang angge :

Ucang-ucang anggé

Mulung muncang ka papanggé

Diudag ku anjing gedé

Anjing gedé nu Ki Lebé

Ari gog, gog cungungung.