Pelajar Garut yang Hilang Tenggelam di Pantai Barat Pangandaran Ternyata Sempat Mengikuti Perkemahan


Seorang pelajar dari Garut yang hilang tenggelam di Pantai Barat Pangandaran ternyata sedang mengikuti acara Kemah Harmoni Beragama 3 Jawa Barat di Bumi Perkemahan Pamugaran Kwarcab Pangandaran yang berlangsung pada tanggal 29 hingga 31 Agustus 2024. 

Ketua SAR Barakuda Pangandaran, Sakio Andrianto, mengatakan bahwa pelajar yang hilang adalah peserta kegiatan pramuka. 

"Menurut informasi, kegiatan Pramuka itu diikuti oleh sekolah - sekolah khususnya MAN di Jawa Barat," ujar Sakio .

Pendamping dari MAN 5 Garut, Tajudin, menjelaskan bahwa saat kejadian, beberapa acara masih belum selesai, namun ada jeda waktu istirahat dari acara tersebut. Untuk mengisi waktu istirahat, anak-anak memutuskan untuk pergi ke pantai. Tajudin juga mengatakan bahwa dia sempat mengingatkan anak-anak untuk berhati-hati saat bermain di Pantai Barat Pangandaran karena cuaca sedang ekstrem. Dia menambahkan bahwa dia ikut dan tetap berada di dekat lokasi kejadian untuk menjaga mereka. 

Awalnya, ada 16 orang dan sekitar 5 orang yang bermain ke pantai. "Kebetulan, karena saya cape (saat kejadian) saya istirahat di sini," ucap Tajudin.

Mereka berenang di depan Hotel Sandaan, tepatnya di pos 4 Pantai Barat Pangandaran. Saat asyik berenang, dua pelajar berinisial SMM (16) dan SL (18) terseret arus laut yang cukup kencang hingga tenggelam. Akibat peristiwa tersebut, SL berhasil selamat sedangkan satu pelajar berinisial SMM tenggelam dan hingga saat ini masih belum di temukan.

 

Sumber: Tribunjabar.id


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka