Pemerintah Siapkan Rp. 5,2 Miliar Untuk Ganti Rugi Proyek Tol Getaci di Wilayah Garut


[Illustration: Tempo Bisnis]

Tol Getaci merupakan proyek jalan tol strategis yang menyambungkan daerah di Jawa Barat dengan Jawa Tengah melalui jalur selatan. Tol Getaci masuk kedalam Proyek Strategis Nasional (PSN) di Provinsi Jawa Barat. Untuk menyukseskan proyek ini maka akan ada beberapa lahan yang harus dialih fungsi dan tentu saja alih fungsi lahan ini harus diganti dengan nilai yang sesuai.

Tol Getaci ini merupakan bagian dari proyek Tol Trans Jawa yang rutenya meliputi Kabupaten Bandung, Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis, Kota Banjar, Pangandaran dan berakhir di Cilacap. Proyek Tol ini melewati Garut dan saat ini di Kabupaten Garut sudah mulai membebaskan lahan sebanyak 18 bidang tanah.

Berdasarkan keterangan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Garut Nurus Sholichim dalam kegiatan pendampingan dalam rangka monitori proses pelaksanaan kegiatan perdana pembayaran langsung uang ganti kerugian yang dilaksanakan di Hotel Santika mengatakan bahwa saat ini pemerintah berencana untuk untuk membebaskan sebanyak 18 objek bidang tanah yang ada di Garut.

Saat ini Pemerintah sudah menyiapkan uang ganti rugi sebesar Rp. 5.721.100.014 (lima miliar tujuh ratus dua puluh satu juta seratus ribu empat belas rupiah). Uang ganti rugi ini akan diberikan kepada 15 pemilik lahan yang saat ini sudah mulai dialih fungsikan.

Persiapan pembangunan Tol Getaci di Garut saat ini sudah memasuki tahap pembebasan lahan, Pemerintah saat ini akan mulai membayar ganti rugi kepada 15 pihak pemilik lahan. Dengan mulai dibayarkan uang ganti rugi ini diharapkan pembangunan Tol Getaci in dapat segera terealisasikan sesegera mungkin.

Besar harapannya dengan adanya Tol Getaci ini bisa mendukung sektor perekonomian dan pariwisata di daerah-daerah yang terlewati Tol Getaci tersebut. Tol Getaci juga memberikan akses yang lebih mudah untuk daerah di jalur selatan pulau Jawa sehingga proses distribusi barang-barang kebutuh yang dibutuhkan oleh masyarakat di sana dapat dilakukan dengan lebih cepat.

 

 


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka