Prabowo dan Joe Biden Perkuat Hubungan Diplomatik Indonesia-AS, Bahas Isu Global dan Kemitraan 75 Tahun

Pada Selasa (12/11/24), Presiden Indonesia Prabowo Subianto mengunjungi Gedung Putih, Washington DC, untuk bertemu dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden. 

Pertemuan yang penuh makna ini tidak hanya membahas isu-isu global yang mendesak, tetapi juga menandai 75 tahun hubungan diplomatik antara kedua negara.

Dalam diskusi yang mencakup berbagai topik penting, Biden menyampaikan betapa pentingnya merayakan pencapaian hubungan bilateral yang telah terjalin kuat selama beberapa dekade. 

“Saya bangga bahwa kemitraan antara negara kita adalah yang terkuat yang pernah ada, dan hari ini kita akan membahas bagaimana melanjutkan kemitraan ini,” kata Biden. 

Pernyataan ini menunjukkan komitmen AS untuk terus memperdalam kerja sama dengan Indonesia, terutama dalam sektor-sektor kunci seperti ekonomi, teknologi, dan keamanan.

Selain itu, kedua pemimpin juga membahas sejumlah isu internasional yang memengaruhi stabilitas global, termasuk ketegangan di Gaza dan Laut China Selatan. 

Biden menekankan pentingnya mencari solusi damai untuk konflik-konflik ini, dengan mengutamakan dialog dan kerja sama internasional guna menjaga perdamaian dunia.

Bagi Indonesia, pertemuan ini juga menjadi langkah strategis untuk memperkuat posisi negara di panggung dunia, sekaligus mempererat hubungan dengan salah satu kekuatan global utama. 

Sebagai negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki peran penting dalam dinamika geopolitik global, dan kerjasama dengan AS menjadi salah satu prioritas dalam menjaga keamanan dan kemakmuran kawasan.