Ada 31 kepala keluarga (KK) yang mendiami 28 rumah di Desa Padahurip, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, terdampak bencana banjir, dan harus segera direlokasi karena dapat membahayakan jika terjadi hujan deras.
"Jadi kalau air meluap sedikit saja sudah terendam, apalagi aliran ini kan kenceng, tarik caina, jadi bagaimana kita bayangkan kalau ada banjir ini deras, sangat membahayakan. Jadi harus ada relokasi," jelas Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, Jumat (22/7/2022).
Helmi menyampaikan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak desa untuk segera melakukan tindakan relokasi tersebut.
"Warga masyarakat hampir sebagian besar ini setuju (direlokasi), dan ini harus 100 persen ya, jadi jangan menyisakan satu pun kalau ada satu di sini tetap membahayakan juga," ujarnya.
Selain rumah, Helmi menyebutkan, ada 13 jembatan di wilayah itu yang juga mengalami kerusakan akibat dihantam derasnya banjir pada Jumat pekan lalu.
"Dari mulai jembatan yang biasa, jembatan gantung sampai jembatan permanen yang bisa dilalui oleh kendaraan, ini mungkin hampir semuanya rusak di sini jembatan itu," katanya.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk berada di tempat yang aman, khususnya jika terjadi hujan sehingga dapat meminimalisir dampak dari bencana banjir.
0 Komentar :